Windy Cantika Aisah, atlet angkat besi kelahiran Bandung ini mampu membuat geger dunia maya. Bagaimana tidak. Meskipun umurnya baru genap berusia 19 tahun, ia telah berhasil meraih medali pertama untuk Indonesia pada Olimpiade Musim Panas 2020 yang berlangsung di Tokyo, Jepang. Hebatnya lagi, ia pun sebelumnya juga berhasil memecahkan rekor remaja dunia, 2 kali dalam 1 tahun. Yang pertama di Pattaya, Thailand dan yang kedua di Filipina. Ia digadang-gadang sebagai penerus Sri Wahyuni Agustiani, seorang atlet angkat besi Indonesia yang pernah meraih medali perak dalam Olimpiade Rio tahun 2016.
Peribahasa buah jatuh tak jauh dari pohonnya mungkin sangat pas jika disematkan untuk Windy Cantika Aisah. Sebab, bakat istimewanya itu diturunkan oleh ibunya yang pernah meraih medali perunggu pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi tahun 1998 silam. Ia mulai berlatih sejak duduk di kelas 2 SD dan mulai bergabung di klub angkat besi pada saat kelas 5 SD. Kini ia telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional dan menjadi salah satu generasi milenial yang mempunyai jiwa nasionalisme yang tinggi.
Menurut Sadikin (2008: 18), “Nasionalisme adalah suatu sikap cinta terhadap tanah air atau bangsa dan negara sebagai wujud cita-cita dan tujuan yang diikat sikap-sikap politik, ekonomi, sosial, dan budaya sebagai wujud persatuan atau kemerdekaan nasional dengan prinsip kebebasan dan kesamarataan kehidupan bermasyarakat dan bernegara.” Nasionalisme sangat diperlukan dalam kehidupan bernegara karena dapat menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa di dalam negara tersebut. Nasionalisme juga sangat berperan kuat dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan suatu negara. Sebagai warga negara yang baik, kita harus mempunyai jiwa nasionalisme yang tinggi.
Pada era generasi milenial ini, sudah banyak remaja-remaja yang mulai melupakan makna nasionalisme tersebut. Globalisasi dan teknologi yang semakin maju menjadi tantangan yang besar untuk bangsa Indonesia. Masuknya budaya asing yang bertentangan dengan budaya Indonesia menjadi salah satu faktor memudarnya rasa nasionalisme bangsa Indonesia. Tidak ada larangan untuk mengikuti perkembangan zaman, namun tetap harus tahu batasan agar bangsa Indonesia tetap mengenal kebudayaannya sendiri.
Windy Cantika Aisah telah berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan prestasi di dunia internasional. Prestasinya tersebut dapat menciptakan semangat baru untuk generasi milenial lainnya. Tidak harus selalu tentang perlombaan atau kejuaraan, ada banyak cara untuk dapat mengharumkan nama Indonesia. Salah satunya dengan memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi.
Generasi milenial dapat memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi dengan berbagai cara, seperti:
Pertama, mempelajari tentang pendidikan pancasila dan kewarganegaraan dengan cara yang berbeda seperti menonton film sejarah atau tokoh Indonesia mendengarkan musik yang berbau semangat nasionalisme atau bisa dengan melakukan karyawisata mengunjungi tempat-tempat bersejarah seperti museum, benteng pertahanan dan tempat bersejarah lainnya. Tugasnya pun bisa beragam seperti membuat film pendek tentang sejarah, mengkreasikan musik dengan tema serupa, dan lainnya. Hal tersebut mampu menciptakan suasana baru dalam belajar mengajar.
Kedua, mencintai produk karya anak bangsa. Dengan membeli dan menggunakan produk-produk dalam negeri, secara tidak langsung kita mempromosikan dan membantu meningkatkan usaha karya anak bangsa. Jika produk dalam negeri yang dipromosikan bagus kualitasnya, maka banyak orang yang akan tertarik untuk membeli dan memakainya. Hal tersebut membuat anak bangsa akan saling berlomba untuk membuat produk dalam negeri yang berkualitas dan dapat bersaing dengan pasar internasional.
Ketiga, mengharumkan nama Indonesia. Pada zaman ini banyak hal bisa dilakukan untuk mengharumkan nama Indonesia, salah satunya dengan mengikuti perlombaan atau kejuaraan. Untuk para milenial jangan khawatir, di era digital ini banyak diadakan lomba secara online dan tentunya dengan tema beragam yang tidak menutup kemungkinan terdapat peluang untuk bisa menang. Menggunakan media sosial dengan baik dan bijak juga merupakan salah satu cara mengharumkan nama Indonesia. Kita dapat menggunggah konten yang berisi tentang pengetahuan dan kebudayaan Indonesia yang dibungkus dengan kreatif dan menarik ataupun dengan menjaga ketikan kita dimedia sosial. Hal tersebut dapat membantu Indonesia lebih dikenal dan membuat bangsa luar dapat lebih menghargai kita.
Sudah saatnya kita sebagai generasi penerus bangsa dapat terus melindungi, melestarikan serta mencintai kebudayaan Indonesia, juga menciptakan semangat baru jiwa nasionalisme generasi muda Indonesia yang tinggi. Sehingga rasa nasionalisme bangsa Indonesia tidak luntur seiring berkembangnya zaman. Mari bersama kita ciptakan generasi muda yang memiliki rasa nasionalisme yang tinggi untuk masa depan yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA