Mohon tunggu...
Devi Ervika
Devi Ervika Mohon Tunggu... Lainnya - Long life hallucinations

✨

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

3 Culture Shock Penonton Drakor yang Coba Nonton Drama Thailand

12 November 2024   23:05 Diperbarui: 12 November 2024   23:13 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.instagram.com/p/DB7XCN8TCqh/?igsh=YTgwaTE0MGlob3Vy

Apakah seorang penikmat drakor akan seterusnya menonton drakor? Tentu saja tidak. Karena banyak drama dari negara lain yang bisa dicoba. Diantaranya yang juga terkenal adalah drama China dan drama Thailand.

Drakor memang tidak ada habisnya dalam menyajikan beragam genre yang sayang untuk dilewatkan. Namun, melipir sejenak ke Thailand juga dijamin tidak mengecewakan. Utamanya jika butuh genre romance, Thailand punya series yang romansanya lebih mendalam.

Namun jika kita baru pertama mencoba drama Thailand setelah lama stay di drakor, tentu ada beberapa culture shock yang akan kita alami. Berikut 3 culture shock yang paling terasa:

1. Harus selektif dan hati-hati agar stay di straight series

Sudah bukan rahasia lagi, kalau drama Thailand tidak didominasi oleh straight series. Series bl Thailand bisa ditemukan dengan mudah dan banyak diataranya yang sangat populer. Contohnya seperti Cutie Pie dan Unforgotten Night. Dan memang sudah legal sesuai aturan negaranya ya. Jadi jangan buru-buru judge soal ini kecuali sudah membaca banyak terkait topik ini.

Di drakor bl series juga ada namun presentasenya kecil dan seringnya hanya sebatas web drama. Pemerannya juga kebanyakan bukan dari aktor-aktor terkenal yang sudah sering lalu-lalang di drama.

Berbeda dengan bl series Thailand yang sudah lebih terbuka terkait series bl (karena negara melegalkan). Aktor-aktor terkenal Thailand banyak yang main di series bl dan hal tersebut sudah biasa dalam pandangan masyarakat.

2. Kapal non straight banyak yang berlayar di real life

Dalam dunia drama Thailand, kapal-kapal dari non straight series (bl) banyak yang berlayar sampai real life. Bagi penonton yang baru pertama mencoba dunia drama Thailand tentu mengejutkan. Masuk ke culture shock karena saat nonton drakor, ngeshipperin kapal tuh bisa sampai lumutan dan akhirnya karam.

Awalnya mengira bahwa chemistry mereka di luar drama adalah gimmick sebagai promosi drama. Ternyata mereka real menjalin hubungan. Contohnya seperti kapan ZeeNunew dan YoonTon. Buat kalian yang sudah masuk ke dunia drama Thailand tentu sudah tahu ya.

3. Dialek Thailand yang jauh berbeda dengan Korea

Jika sering menonton drakor, tentu kita sudah nyaman dengan dialek Korea, baik itu dalam drama maupun lagu-lagu yang kita dengarkan. Meskipun bukan Bahasa ibu, dialek Korea terdengar familiar karena kita sering menonton drakor.

Maka saat menonton drama Thailand, tentu saja kontras dialeknya langsung terasa. Intinya dialek Korea membuat penonton drama lebih mudah menangkap vocalnya. Sedangkan Bahasa Thailand vocalnya lebih sulit ditangkap karena memang diucapkan dengan suara sengau.

Selain percakapan dalam drama, soal lagu Thailand vibesnya juga pasti langsung terasa. Buat yang pertama kali mendengar mungkin terdengar kurang easy listening, namun lama-lama juga akan merasa terbiasa. Karena sebenarnya, lagu-lagu Thailand juga banyak yang bagus dan cocok masuk playlist.

Demikian 3 culture shock yang paling terasa saat penonton drakor mencoba menyelami dunia drama Thailand. Poinnya adalah karena perbedaan budaya yang terbilang kontras. Setiap negara tentu memiliki budayanya masing-masing kan?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun