Extraordinary Attorney Woo adalah tipe drama yang to the point dalam penyampaian alurnya. Kisah dalam drama berjalan mulus dengan penyajian detail yang menekankan makna. Meski bergenre hukum, rasanya seperti drama slice of life yang ceritanya mengalir dengan tenang meski penuh gejolak.
Dalam Extraordinary Attorney Woo episode 10
Di episode 10, penonton diajak untuk memaknai sebuah hubungan secara mendalam. Kasus yang disajikan adalah tuduhan pelecehan seksual terhadap disabilitas intelektual. Kasus ini sekaligus menelisik sedalam apa perasaan Jun ho untuk Young woo. Benarkah Jun ho tulus menyukai Young woo dengan kekurangannya ?
Jeong il mengaku menyukai Hye yeong yang merupakan seorang disabilitas intelektual. Namun dimata orang lain, Jeong il dituduh melakukan pemerk*saan terhadap disabilitas. Apakah hubungan mereka tulus atau Jeong il hanya memanfaatkan Hye yeong ? Mari kita bahas melalui poin-poin berikut :
1. Opini orang lain tidak akan mengubah perasaanmu
Setelah diselidiki, Jeong il memang terbukti memanfaatkan Hye young untuk diakses kartu ATMnya. Dalam setiap pengakuan, Jeong il memiliki tatapan mata yang tulus. Sehingga orang bisa setuju dengan pernyataanya.
Hye yeong sendiri mengatakan bahwa dia tahu Jeong il adalah pria yang memanfaatkannya. Namun fakta tersebut tidak mengubah fakta bahwa Hye yeong merasa senang dengan perlakuan Jeong il. Mereka bertemu dan saling bertukar pesan dengan hangat.
Poinnya adalah bahwa setiap orang punya kebebasan untuk jatuh cinta. Bukan hal yang keliru saat Hye young suka dengan Jeong il yang hanya memanfaatkannya. Oang lain, termasuk ibunya, mengatakan perasaan Hye young bukan cinta. Namun hal itu tidak mengubah fakta tentang bagaimana perasaan Hye young yang sesungguhnya.
Jun ho juga menegaskan hal demikian untuk Young woo. Orang lain mengatakan bahwa rasa suka Jun ho hanya bentuk simpati. Namun Jun ho tulus  dengan perasaannya untuk Young woo. Terlihat dari seberapa kuat dia mengakui perasaannya lewat tindakan.
2. Hubungan dibangun dari rasa saling percaya