Mohon tunggu...
Devi Ervika
Devi Ervika Mohon Tunggu... Lainnya - Long life hallucinations

✨

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Masihkah Boleh Bercita-cita?

25 Juni 2021   21:33 Diperbarui: 25 Juni 2021   21:34 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku bertanya-tanya apakah aku bisa melepaskan semua yang kugenggam
Aku selalu menaksir hatiku
Bolehkah aku menyerah dan menjadi kalah
Pikirku banyak menimbang bimbang
Akankah aku mengubur semua keluh kesah yang mantap kuperjuangkan
Ataukah harus kuakhiri semua keluhan yang menyesakkan

Aku bertanya-tanya bolehkah aku putar balik
Kembali pulang dengan angan-angan yang terbuang
Menggenggam masa lalu dan melupakan citaku
Lepaskan semua omong kosong dalam anganku

Aku bertanya-tanya
Namun tak pernah ingin aku menjawabnya
Tak akan bisa aku melupa pada semua bunga-bunga cita

Keputusan adalah keputusasaan
Keraguan menempatkan pada persimpangan
Amarah yang menahan laju angan
Emosi sebagai alarm lelah telah lama dinyalakan

Badai keluhan tak terhentikan
Semangat pengharapan juga enggan terpatahkan
Perang berkecamuk melawan masa depan
Masa lalu menjadi amunisi peperangan
Sedang hari ini adalah Medan dalam bingkai kenyataan

Aku masih bertanya-tanya
Dipersimpangan yang menguras akal pikiran
Mengacaukan harapan dan kenangan
Haruskah aku masih berharap pada cita yang hanya bualan
Atau kembali memeluk semua kenangan
Dengan menggenggam seluruh euforia kebahagiaan

Namun citaku akan terbinasakan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun