Koordinasi antar instansi pemerintah dan stakeholder terkait juga harus diperkuat. Sinergi antara kementerian, pemerintah daerah, lembaga riset, dan sektor swasta akan menciptakan program yang lebih terarah dan efektif.
Misalnya, Kementerian Kelautan dan Perikanan dapat bekerja sama dengan institusi lokal dalam menangani pengelolaan sumber daya kelautan, sementara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral fokus pada proyek energi terbarukan.
Pembangunan ekonomi hijau di Natuna tidak hanya bertujuan menciptakan keseimbangan antara pelestarian lingkungan dan pengembangan ekonomi, tetapi juga memperkuat ketahanan dan kedaulatan negara di wilayah perbatasan yang strategis.Â
Meskipun ada tantangan seperti pendanaan yang memadai, penerapan teknologi yang sesuai, dan keterlibatan semua pemangku kepentingan, komitmen berkelanjutan dari pemerintah, komunitas lokal, dan sektor swasta dapat memastikan bahwa Natuna berkembang menjadi model keberlanjutan dan pengelolaan sumber daya yang bijaksana.
Dengan langkah-langkah strategis ini, bukan hanya potensi alam Natuna yang akan berkembang, tetapi juga kedaulatan Indonesia yang semakin kuat. Membawa Natuna ke arah pembangunan berkelanjutan adalah pilihan bijak dan kebutuhan mendesak untuk masa depan yang lebih baik dan lebih aman bagi seluruh rakyat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H