Antusias Anak-anak Sekitar Rumah dalam Mengikuti Bimbel

Pendampingan belajar yang  dirasa kurang diberikan oleh para guru dan orang tua karena dimasa pandemic seperti sekarang ini membuat anak-anak merasa kesulitan dalam belajar. 

Adanya larangan untuk berkerumun mengharuskan anak didik belajar dari rumah. Meskipun begitu ilmu yang mereka tangkap hanyalah sedikit, apalagi kalau banyak tugas dan tidak ada yang membantu anak dalam mengerjakan tugasnya maka akan membuat anak tidak suka belajar.

Dengan adanya BIMBEL yang dibentuk oleh tim KKN kelompok 78 dari UIN WS Semarang dirasa sangat membantu masyarakat sekitar dalam memberikan pendampingan belajar kepada anak mereka. 

Kegiatan tersebut merupakan salah satu proker yang dilaksanakan setiap hari senin-jumat jam 11:00 WIB yang berlangsung selama KKN di Desa Sendangwungu. Sistem pendampingan belajar oleh anggota kelompok KKN diberikan secara bergantian dan tentunya tetap melakukan kegiatan dengan mematuhi protocol kesehatan.

 Antusias anak-anak sekitar rumah sangat luar biasa, sebelum kegiatan bimbel dimulai mereka sudah berkumpul ditempat yang disepakati untuk KBM. 

Mereka sangat bersemangat dalam mengikuti bimbel tersebut sehingga membuat kami merasa sangat senang karena  bisa membantu mereka dalam memberikan pendampingan belajar agar mereka bisa memahami tentang betapa pentingnya belajar dalam kehidupan.

Terkadang kita juga terpaksa meliburkan mereka karena ada proker yang bertabrakan. Ketika kita menyampaikan info libur ada yang berceloteh yah libur gak asik kalau ngga les tutur salah satu anggota bimbel yang bernama andin. 

Ketika kita menanyakan kepada mereka ternyata mereka lebih suka belajar di damping daripada belajar sendirian. Konsep bimbel yang kita berikan yaitu belajar sambil bermain sehingga tidak membuat mereka merasa jenuh ketika belajar. 

Dan tentunya para orang tua salah satunya yaitu Nurmiatin merasa sangat terbantu dengan adanya bimbel tersebut. Mereka juga mengucapkan terimakasih karena waktu anaknya tidak terbuang sia-sia hanya untuk bermain.