Mohon tunggu...
DEVA SEPTANA
DEVA SEPTANA Mohon Tunggu... Penulis - WRITER

HR Practitioner

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Kualitas SDM untuk Indonesia Emas

4 Juli 2024   08:18 Diperbarui: 4 Juli 2024   08:25 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hadi Tjahjanto, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, berbicara tentang betapa pentingnya mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas untuk mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045. bangsa kita akan mendapat segmen, dan hal ini dijunjung tinggi oleh visi Indonesia Cemerlang melalui Rencana Perbaikan Jangka Panjang (RPJPN) 2025-2045," ungkap Tjahjanto. 

Pada kesempatan itu, ia membuka pertemuan "Sosialisasi Pembangunan Menuju Indonesia Cemerlang" di Bali melalui video silaturahmi di Bali, Rabu. Tjahjanto membenarkan pada acara tersebut, Indonesia saat ini dihadapkan pada berbagai perkembangan ekonomi, budaya, politik, dan teknologi global. 

Menkeu menekankan perlunya penyediaan sumber daya manusia yang berkualitas sebagai respons terhadap arus globalisasi yang tidak dapat dihentikan. Dengan SDM yang berkualitas, Tjahjanto menegaskan negara dan individu akan mampu mengejar kemajuan zaman. 

Dengan demikian, Indonesia tidak akan ditinggalkan dan  menegaskan bahwa salah satu kualitas yang menunjukkan masyarakat umum telah mendapat dukungan dan mengundang globalisasi adalah sikap untuk tunduk pada pedoman. Tjahjanto mengatakan, hal ini tertuang dalam Pedoman Resmi Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pembangunan Masyarakat Gangguan Mental (GRNM). 

"Perkembangan transformasi psikologis untuk kemajuan masyarakat berarti mengubah cara berperilaku bangsa Indonesia menjadi lebih akulturasi dengan mengikuti pedoman yang relevan," ujarnya. Ia menyampaikan keyakinannya bahwa dengan memiliki pola pikir yang maju dan mengikuti pedoman, SDM Indonesia akan semakin berkembang dan siap mengikuti perkembangan zaman. "Mari kita giat bekerja. 

Idealnya komitmen pikiran kita mendapat banjir hadiah dan kesempatan ini bisa bermanfaat untuk memperluas pengabdian kepada negara tercinta," komentarnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun