Mohon tunggu...
Devano AryaFahreizy
Devano AryaFahreizy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNS

everything gonna be alright

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Demonstrasi Pembuatan Sabun Cuci Piring di Kampung Bendosari

21 Agustus 2023   15:11 Diperbarui: 21 Agustus 2023   15:28 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama setelah demonstrasi pembuatan sabun cuci piring (Dok. pribadi)

Desa Pajang, 04 Agustus 2023 -- Tim KKN UNS 47 FKIP yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kampung Bendosari, Desa Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, telah berhasil mengedukasi warga setempat tentang cara pembuatan sabun cuci piring secara ramah lingkungan melalui sebuah demonstrasi yang diadakan di Posyandu RW III, Bendosari.

Dalam upaya untuk memberikan manfaat nyata kepada masyarakat setempat, kelompok mahasiswa KKN ini memilih untuk mengajarkan keterampilan pembuatan sabun cuci piring yang aman dan berkelanjutan. Tujuannya adalah mengurangi penggunaan produk pembersih berbahan kimia yang berpotensi merusak lingkungan dan kesehatan manusia. Selain itu, kegiatan ini dapat menjadi potensi masyarakat yang ingin mendirikan UMKM penjualan sabun cuci piring.

Demonstrasi tersebut diadakan di Posyandu RW III Kampung Bendosari dan dihadiri oleh sejumlah warga masyarakat, termasuk ibu-ibu rumah tangga dan remaja. Mahasiswa KKN mempresentasikan informasi tentang bahan-bahan alami yang dapat digunakan dalam pembuatan sabun cuci piring, seperti minyak kelapa, dan minyak esensial yang berfungsi sebagai pewangi.

"Kami merasa perlu untuk berkontribusi dalam memberikan pemahaman kepada warga tentang pentingnya menggunakan produk ramah lingkungan dan lebih sadar terhadap dampak lingkungan dari produk-produk kimia, dan diharapkan memberikan referensi masyarakat yang ingin membangun UMKM" ujar Rizka, salah satu anggota kelompok mahasiswa KKN.

Selama demonstrasi, mahasiswa KKN mempraktikkan langkah-langkah pembuatan sabun cuci piring secara langsung. Mereka menjelaskan pentingnya perbandingan bahan-bahan, teknik pencampuran yang tepat, serta proses pengemasan sabun setelah pembuatan.

Antusiasme warga membuat sabun cuci piring (Dok. pribadi)
Antusiasme warga membuat sabun cuci piring (Dok. pribadi)

Warga desa terlihat antusias mengikuti proses pembuatan sabun, dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada mahasiswa KKN. Beberapa warga juga berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka tentang bahan-bahan alami yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Ketua RW III, Bapak Saryanto, menyambut baik inisiatif dari mahasiswa KKN ini. Beliau menyatakan, "Kami berharap bahwa kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan di desa kami. Edukasi tentang produk-produk ramah lingkungan sangat penting untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesehatan masyarakat."

Setelah demonstrasi, mahasiswa KKN juga membagikan materi panduan sederhana tentang pembuatan sabun cuci piring kepada warga yang hadir. Mereka berharap bahwa pengetahuan ini dapat diaplikasikan oleh warga dalam kehidupan sehari-hari, serta menjadi langkah kecil menuju perubahan yang lebih berkelanjutan.

Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa KKN telah berhasil memberikan kontribusi positif dalam memajukan pendidikan lingkungan dan kesadaran akan produk-produk ramah lingkungan di Kampung Bendosari. Semoga inisiatif semacam ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih luas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun