Ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang psikologi, gerakan sujud dalam sholat dapat mengantarkan manusia jadi cerdas. Dengan melakukan gerakan sujud secara rutin, pembuluh darah di otak terlatih untuk menerima banyak pasokan darah. Pada saat sujud posisi jantung berada di atas kepala yg memungkinkan darah mengalir maksimal ke otak. Artinya, otak mendapat pasokan darah kaya oksigen yg memacu kerja sel-sel lainya.
Seperti yg pernah di jelaskan oleh Dr. Hembing, gerakan sholat juga mengandung manfaat yg sangat baik bagi kesehatan. Setiap gerakan sholat yg dilakukan dg benar dapat menyentuh titik-titik akupunktur dan memperlancar sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Sujud dg tuma'ninah (berhenti sebentar) dapat juga menghindari stress. Tentu saja semua dimulai dari hati dan ke ikhlasan dlm mengerjakan sholat.
Tidak ada perintah Allah tanpa mengandung manfaat di dalamnya, dan tiada pula suatu larangan-NYA tanpa ada mudharat di belakangnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H