Wonosobo, sebuah kota kecil yang terletak di Jawa Tengah dikenal dengan keindahan alam serta menjadi objek destinasi wisata, juga memiliki kekayaan kuliner yang tak kalah menarik. Salah satu kuliner yang paling terkenal dari dulu hingga saat ini adalah Mie Agung, sebuah kedai yang menyajikan yamie legendaris yang menjadi bagian dari kuliner masyarakat setempat, yang terletak di Jl. Dieng N0. 35, Bugangan, Kalianget, Kec. Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Kedai mie ini sudah berdiri sejak tahun 2015, Mie Agung tak hanya menawarkan cita rasa yang khas yang membuat para pelanggan rindu dengan mie yang disajikan, tetapi juga banyak menyimpan cerita dan perjalanan yang menginspirasi.
Mie Agung dibuka oleh keluarga pemiliknya yang berada di kawasan pasar induk Wonosobo. Dengan resep turun-menurun yang sudah diwariskan dari generasi ke generasi hingga saat ini, kedai ini mulai menarik perhatian banyak pelanggan untuk mencoba kenikmatan yamie yang disajikan. "Kami mempertahankan rasa asli yamie yang telah ada sejak lama hingga saat ini," ujar Pak Agus, pemilik Mie Agung.Â
Sejak awal berdirinya bisnis keluarga ini, Mie Agung berkomitmen untuk menggunakan bahan-bahan berkualitas dan teknik memasak yang masih menggunakan teknik tradisional. Namun, seperti kebanyakan bisnis lainnya diluar sana, Mie Agung juga pernah merasakan dampak dari pendemi COVID-19 yang mmebuat semua orang harus mengurung diri di rumah masing-masing. selama masa sulit itu, penjualan menurun karena banyak pelanggan yang tidak bisa keluar rumah, yang mengharuskan Mie Agung beradaptasi  dengan situasi dengan menawarkan layanan take away.
Kini, setelah melewati masa masa sulit tersebut, Mie Agung kembali bangkit dan bahkan semakin populer. Setiap harinya Mie Agung ramai dikunjungi pelanggan-pelanggan, terutama anak muda dan pelajar.Â
Mie Agung sendiri dikenal dengan yamie yang memiliki cita rasa yang unik dan menggugah selera. Menu andalan di Mie Agung adalah yamie bakso goreng, sebuah hidangan mie dengan bakso goreng yang sangat renyah dan kuah kaldu yang hangat memberikan cita rasa yang menggugah selera. "Rasa yamie di sini tidak pernah berubah sejak dari dulu hingga sekarang dan menu yang ditawarkan sekarang juga sangat inovatif dengan harga yang masih masuk kantong pelajar," ungkap Wildan, salah satu pelanggan setia yang sudah mengunjungi Mie Agung sejak tahun 2017.
Harga yang terjangkau juga menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi para pelanggan setia Mie Agung. Dengan harga mulai dari Rp 15.000 untuk yamie dan Rp 22.000 untuk fuyung hai, banyak pelajar dan mahasiswa yang menjadikan Mie Agung sebagai tempat makan favorit bagi mereka setelah pulang sekolah atau kuliah.Â
Meskipun tidak memiliki tampilan yang mewah, kedai Mie Agung ini selalu ramai dikunjungi karena menggunakan halaman kosong di sebelah rumah pemilik Mie Agung yang memiliki kesan cozy dan sederhana. Selain itu, Kehangatan suasana yang dirasakan dan keramahan pemiliknya memebuat pelanggan merasa nyaman untuk berlama-lama berada di sana dan menikmati yamie yang disajikan.Â
Kedai ini sering dipenuhi oleh pelanggan yang menunggu untuk mendapatkan tempat duduk. Meskipun begitu, para pelanggan rela bersabar untuk menunggu lama agar dapat duduk di dalam kedai untuk merasakan kenikmatan yamie yang enak dan hangat serta merasakan kehangatan kedai mie ini.
Selain yamie, Mie Agung juga menawarkan berbagai menu lainnya seperti pempek, pangsit goreng, kwetiau, cap cay dan masih banyak lainnya. Semua menu disiapkan dengan penuh perhatian terhadap kualitas bahan dan rasa. Pak Agus, pemilik Mie Agung ingin setiap pelanggan merasakan kepuasan saat menikmati hidangan yang disediakan oleh kedai yamie legendaris ini.
Dengan porsi yang cukup besar dan rasa yang konsisten, tak heran jika Mie Agung menjadi pilihan utama bagi banyak orang di Wonosobo. Mereka sangat puas atas pelayanan serta hidangan yang disajikan, yang membuat para pelanggan ingin balik lagi dan lagi untuk menyantap yamie favorit para pelanggan setia Mie Agung.