Mohon tunggu...
Desy Rosmayawati
Desy Rosmayawati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bakul sayur

Hanya seorang penikmat kabut dan ketinggian

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Bakso Kerikil, Semangkok Bisa Puluhan Bakso!

24 April 2023   22:31 Diperbarui: 24 April 2023   22:33 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Saat hari raya tiba, kadang kita bosan dengan makanan di rumah yang didominasi dengan makanan bersantan. Saya sendiri juga merasakan hal itu. Setelah sholat Ied, biasanya kami bersantap ketupat dengan opor dan sambal goreng. Setelah itu, biasanya siangnya kami makan nasi pecel. Bila sedang berkeliling di tempat saudara, masakan yang tersaji hampir sama. Pasti ada opor dan sambal goreng.

Bila kami sudah bosan, biasanya kami mencari makan di luar. Yang menjadi pilihan biasanya adalah bakso. Makanan ini memang tak membosankan untuk disantap karena kesegarannya. Kuah bakso panas ditambah sambal, hmm, pasti membuat lidah bergoyang.

Bakso sendiri ada bermacam-macam. Di sini yang banyak beredar adalah Bakso Malang, Bakso Wonogiri, juga Bakso Kerikil.

Bakso Malang, sesuai namanya berasal dari Malang. Bakso ini mempunyai isian seperti bakso pada umumnya. Ciri khasnya, ada tambahan pangsit goreng dan tahu goreng. Di Jogja, Bakso Malang ini banyak sekali dijual berkeliling.

Bakso Wonogiri, sesuai namanya juga berasal dari Wonigiri. Bakso ini mempunyai ciri khas diberi tauge besar, dengan kuah bakso bening.

Bakso Kerikil, merupakan bakso khas Magelang. Seperti namanya, bakso ini pun besar bulatannya hanya sebesar kerikil. Dalam satu mangkok bakso bisa terdapat 30an bakso. Saya sendiri baru menyantap bakso kerikil ini sekali di Magelang, tepatnya di seputaran lapangan Badakan. Tak seperti Bakso Malang, bakso kerikil ini jarang ada yang menjajakan keliling.

Nah, Kompasianer, di antara bakso di atas, yang mana favoritmu?

Jogja, 24 April 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun