Hal ini dapat membantu Polri dalam menghemat biaya operasional dan mengurangi risiko kegagalan yang disebabkan oleh kesalahan manual. Selain itu, Â Polri juga dapat mempercepat proses kerja baik pengumpulan data, analisis data, dan pengambilan keputusan.Â
Dengan menggunakan teknologi, Polri dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk melakukan proses-proses ini, sehingga dapat membantu dalam mengatasi masalah yang kompleks dan memperbaiki kualitas SDM Polri serta untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja, sehingga dapat menghemat waktu dan biaya.
Peningkatan Akuntabilitas dan Transparansi
Dalam era teknologi digital 4.0, informasi dapat dengan mudah diakses dan dibagikan. Polri dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Pendekatan presisi memungkinkan Polri untuk memperbaiki akuntabilitas dan transparansi dengan cara memperbaiki pengelolaan data dan informasi. Dengan menggunakan teknologi, Polri dapat mengumpulkan, menyimpan, dan membagikan data dan informasi dengan lebih efektif dan efisien.Â
Hal ini dapat membantu Polri dalam memperbaiki akuntabilitas dan transparansi dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan tugas-tugas kepolisian. Pendekatan presisi juga memungkinkan Polri untuk memperbaiki transparansi dalam pelaksanaan tugas-tugas kepolisian. Dengan menggunakan teknologi, Polri dapat memperbaiki pelaporan dan dokumentasi tugas-tugas kepolisian, sehingga dapat memudahkan akses dan pemantauan oleh masyarakat.Â
Hal ini dapat membantu Polri dalammemperbaiki transparansi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Dengan melakukan pendekatan presisi, Polri dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Hal ini dapat membantu Polri dalam memperbaiki hubungan dengan masyarakat dan meningkatkan kualitas SDM Polri.
Peningkatan Kualitas Pelatihan dan Pendidikan SDM Polri
Dalam era teknologi digital 4.0, polri dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pelatihan dan pendidikan SDM Polri dengan cara berkolaborasi dengan LKPP untuk memperkuat pengembangan Lemdiklat Polri, menyusun tahapan-tahapan kegiatan dengan mempertimbangkan output, sumber daya, dan waktu pelaksanaan, serta melakukan evaluasi kinerja anggota Polri secara berkala untuk mengetahui apa yang perlu ditekankan dalam pendidikan dan pelatihan. Dengan demikian Peningkatan kualitas pelatihan dan pendidikan SDM Polri dapat dilaksanakan ssecara maksimal.
Peningkatan Kualitas SDM Polri
Dalam era teknologi digital 4.0, polri dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yaitu dengan melakukan rekrutmen dan seleksi dikbang pegawai negeri secara proaktif, transparan, dan bersih, menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi untuk meningkatkan kualitas SDM dan Menggelar Assessment Center untuk menilai kemampuan pamen Polri. Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dituntut harus memiliki kemampuan yang mumpuni, baik secara organisasi, SDM, standar operasi maupun dukungan sarana prasarana.Â
Perkembangan teknologi digital 4.0, saat ini dan ke depannya masyarakat menuntut layanan Polri yang smart dan profesional, yang mampu menghadapi tantangan dan perkembangan masyarakat era digital yang semakin kompleks