Dinding kamar yang membisu
Hanya aku sendiri bermandi airmata
Berkecamuk hati terobek hancur tak terkata
Hingga doaku tanpa suara
Tuhan, teriak hatiku tanpa amarah
Sekedar bertanya berapa lama
Tak' kutanya mengapa
Sebab tak' lebih tahu diriku atas rencanaMu
Sebesar ketidakberdayaanku
Peluk dan dekaplah aku Bapa
Agar hati ini hanya dipenuhi namaMu
Berjalan dan percaya segalanya indah pada waktunya
Jakarta, 6 Januari 2025
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!