Mohon tunggu...
Desy Pangapuli
Desy Pangapuli Mohon Tunggu... Penulis - Be grateful and cheerful

Penulis lepas yang suka berpetualang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Titik Koma

12 Oktober 2023   02:55 Diperbarui: 12 Oktober 2023   03:05 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://metrosulawesi.id/

Kaki ini tertatih lemah
Sejenak ingin kuakhiri
Seribu jatuh aku berdiri
Nyatanya tak cukup jauh menempuh langkah

Buntu aku berpikir
Adakah dunia sungguh hadir
T'lah kulalui segenap garis takdir
Namun mengapa bahagia tak terukir

Rupanya aku buta
Rupanya aku mati rasa
Jatuh dan berdiri adalah cinta
CaraNya menempaku tuk' menjadi manusia

Kini...
Tak akan kubiarkan badai menghampiri
Walau terjatuh, aku akan berdiri
Merebut mimpiku penuh pasti

Jakarta, 12 Oktober 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun