Semerbak parfum wangi terbawa angin
Melintas di antara keringat kemiskinan
Bertelanjang kaki bocah kecil mengais rejeki
Mencoba hidup barang sehari lagi
Masa depan baginya hanyalah ilusi
Sebab lapar tak sabar menunggu nanti
Berandai kenyang dalam mimpi
Walau hanya tuk' menipu diri
Lepas, tanpa dihantui
Tak amarah mencuri bahagianya
Meski si kaya berpaling muka
Mati nurani
Menari di atas deritanya
Nyatanya....
Kemiskinan t'lah menjadi sahabat
Walau nyawa tak' kunjung berangkat
Walau si kaya tak kunjung bertobat
Penuh kemunafikan, menjerat
Jakarta, 10 Maret 2023
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI