Mohon tunggu...
Desy Pangapuli
Desy Pangapuli Mohon Tunggu... Penulis - Be grateful and cheerful

Penulis lepas yang suka berpetualang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku dan Diam

10 Januari 2023   02:15 Diperbarui: 10 Januari 2023   02:27 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.diadona.id/

Terkadang diam cara tuk' berkata
Bukan karena tak mengerti apa
Bukan ku menarik diri untuk dunia
Hanya aku tak berhutang cerita pada manusia
Kecuali Dia

Memaknai diam kupilih menata hati
Meredam emosi
Menghargai diri, hentikan sandiwara
Manusia palsu yang menipu dunia
Dan aku, tak suka berpura

Menyakitkan saat mereka mendengar, namun tuli
Abaikanku, seolah tak ada
Walau teriak memekak telinga
Nyatanya hatiku tak' berarti bagi mereka

S'bab.....
Ada kata yang tak' untuk diucapkan
Ada rasa yang tak' untuk diungkapkan
Namun hati tak mampu bersembunyi

Aku memilih diam
Tak perlu benci untuk terluka dan meluka
Memilih diam aku bercerita
Mengalir waktu tanpa sepatah kata
Bersaksi hingga pada waktunya

Jakarta,  10 Januari 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun