Kubiarkan hening temaniku
Aku terbujur dalam kesunyian bisu
Menatapi dinding kamar yang angkuh
Memandangiku yang kian rapuh
Tuhan.....
Aku mencariMu
Mencari nama yang kukenal lama
Mencari Dia yang tak' nyata
Namun hadirMu terasa dalam raga
Menyatu di detak jantung hidupku
Berbisik lirihku....
Tuhan ..... aku mencariMu
Di mana wajah teduhMu
Merinduku hangat senyumMu
Dan .....
Aku bersimpuh
Isakku meledak tangis tanpa daya
Aku lemah tanpaMu
Jakarta, 8 November 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!