Mohon tunggu...
Desy Pangapuli
Desy Pangapuli Mohon Tunggu... Be grateful and cheerful

Penulis lepas yang suka berpetualang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kabar Baik "Peparnas XVI" dari Bumi Cendrawasih Papua

4 November 2021   22:19 Diperbarui: 4 November 2021   22:30 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.antaranews.com/

Mantap, upacara pembukaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua akan digelar di Stadion Mandala, Kota Jayapura, pada 5 November 2021.  Seolah tidak berhenti membuka mata dan telinga, setelah sukses menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional XX, kini Bumi Cendrawasih Papua lanjut menyelenggarakan Peparnas XVI pada tanggal 2 November hingga 15 November 2021.

Tentunya kesuksesan tersebut berkat kolaborasi berbagai pihak, dan salah satunya peran Media Center Kementerian Komunikasi dan Informatika.  Seperti juga halnya pada PON XX, Media Center Kominfo Peparnas XVI juga hadir untuk menceritakan kabar baik.

Apa itu Peparnas?

Peparnas adalah kepanjangan dari Pekan Paralimpik Nasional yang diselenggarakan setiap 4 tahun sekali.  Merupakan ajang olah raga yang diikuti oleh atlet dengan kebutuhan khusus (Penyandang Disabilitas), dan diikuti oleh seluruh provinsi di Indonesia.  Adapun pertama kali diselenggarakan di Solo pada tanggal 8 september -- 12 September 1948.  

Dimana pada Peparnas XVI Papua terdapat empat klasifikasi disabilitas yang akan bertanding di 12 cabang olahraga, yakni Tuna Daksa, Tuna Grahita, Tuna Netra dan Tuna Rungu Wicara.

Tetapi yang menjadi penting bagi kita masyarakat Indonesia, bahkan dunia karena kini Papua sibuk terus bercerita dan membagikan kabar baik.  Mengutip komentar seorang penulis dan juga pegiat media sosial Denny Siregar melalui akun Twitter @Dennysiregar mengatakan, "Papua dibuat sibuk terus dengan banyak kegiatan.  Menunjukkan gada yang takut dgn gerombolan teror disana."

Luar biasa!  Sebab narasi atau kabar baik inilah yang harus lebih sering didengar oleh masyarakat di luar Papua.  Komunikasi menjadi kata kuncinya, dan era digital memungkinkan semuanya menjadi terbuka kini.  Adapun, kehadiran Media Center Kominfo Peparnas Papua adalah penugasan Menteri Kominfo (Menkominfo) Johnny G Plate saat meninjau pelaksanaan PON Papua pada 23 September 2021. 

Dikatakan juga oleh Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Kominfo, Usman Kansong bahwa tidak lain inilah bentuk dukungan penuh pemerintah pusat bagi penyelenggaraan event olahraga multicabang nasional bagi penyandang disabilitas terbesar setelah PON Papua.  

Bahkan menurut opini penulis, inilah bentuk dukungan pemerintah pusat terhadap kemajuan di Bumi Cendrawasih Papua.  Tidak, dan tanpa terkecuali melesat pesat Papua memasuki era digital lebih cepat.

"Media Center Kominfo Peparnas Papua menyajikan narasi-narasi dan informasi positif yang diperlukan para peliput dan media mengenai pelaksanaan Peparnas XVI ini.  Juga dapat menjadi jembatan bagi media dan publik untuk mendapatkan informasi-informasi terkini dari ajang Peparnas di Papua," kata Usman, Senin (1/11/2021) di Jakarta.  Dikutip dari: infopublik.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun