Kegiatan ini di isi dengan berbagai hiburan, baik hiburan dari tarian khas daerah Masing-masing maupun hiburan yang dibawakan oleh penyanyi.Â
Selain itu, ada juga atraksi yang membawa ciri khas daerah masing-masing yang menambah sensasi berlibur tapi tetap di daerah sendiri. Lalu, ada juga pembuatan produk olahan yang akan menjadi oleh-oleh khas daerah yang bagus dinikmati sambil berwisata ke daerah wisata ramah berkendara.Â
Desa wisata, tentu tak luput dari destinasi alamnya yang indah. Hamparan sawah, gunung-gunung dan kebun-kebun yang sejuk dipandang mata membuat perasaan akan terasa nyaman dan tentram. Desa wisata yang jauh dari hiruk pikuk ibukota membuat suasana desa menjadi damai nan tentram.
Selain itu, kita bisa menjelajah sambil lebih mengenal budaya dan adat istiadat setempat serta belajar melestarikan budaya lokal.
Salah satu desa wisata ramah berkendara yang menurut saya paling tertarik untuk dikunjungi adalah desa Canangsari, Bandung, Bali. Yang memiliki icon dan budaya yang unik. Dengan candi-candi khas Bali, tarian, budaya serta suasananya.
Kegiatan eksplorasi di desa-desa wisata dengan mengajak berbagai komunitas motor guna mengeksplorasi potensi wisata di wilayah Indonesia ini diharapkan dapat membantu memulihkan ekonomi Indonesia yang sempat terpuruk saat Covid-19 lalu.
Komunitas motor di pilih bukan tanpa sebab, dengan kemudahan menjelajah dan mengeksplor, kendaraan roda 2 ini sangat cocok untuk kegiatan ini.Â
So, untuk kalian yang memiliki komunitas motor yang ingin mengeksplor wisata Indonesia, tentunya kalian wajib ikutan!
Bagi kalian yang ingin ikutan kalian bisa daftar di websitenya di sini👇
http://adira.id/e/fkl2022-blogger