Mohon tunggu...
destyani putri
destyani putri Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi fotografer

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Masalah? Atasi dengan Strategi Layanan BK

31 Oktober 2018   07:26 Diperbarui: 31 Oktober 2018   07:54 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendukung utama bagi tercapainya sarana pembangunan manusia Indonesia yang bermutu adalah pendidikan yang bermutu, dan pendidikan yang bermutu dalam penyelenggaraanya tidak cukup hanya dilakukan melalui transformasi ilmu pengetahuan dan teknologi saja, akan tetapi harus didukung oleh peningkatan profesionalisasi dan sistem manajemen tenaga kependidikan serta pengembangan kemampuan peserta didik untuk menolong diri sendiri dalam memilih dan mengambil keputusan demi pencapaian cita-citanya.

Peserta didik adalah remaja yang memiliki karakteristik, kebutuhan, dan tugas-tugas perkembangan yang harus dipenuhinya, dan tak jarang dalam proses pencapaian dan pencarian jati dirinya tersebut sering mengalami kesulitan dan permasalah baik yang di akbiatkan oleh faktor luar (eksternal) maupun dari dalam diri sendiri (Internal). 

Masalah-masalah yang dihadapi oleh siswa sangat beragam seperti, Masalah dalam kelas saat dalam pelajaran tertentu

Seorang konselor harus memahami berbagai aspek dalam usaha mengarahkan penyelesaian masalah siswa, seperti aspek sosial, psikologis dan latar belakan siswa dalam keluarga. Termasuk juga didalamnya di butuhkan berbagai strategi untuk memudahkan penelesaian masalahnya. Penulis dalam resume ini hanya akan fokus terhadap strategi-strategi dalam ilmu bimbingan dan konseling.

Ada beberapa strategi yang dapat digunakan salah satunya adalah Strategi Konsultasi, Teknik lain dalam peluncuran bimbingan adalah konsultasi. Konsultasi merupakan salah satu strategi bimbingan yang penting sebab banyak masalah karena suatu hal akan lebih berhasil jika ditangani secara tidak langsung oleh konselor. Brown dan teman-temanya telah menegaskan bahwa konsultasi itu bukan konseling atau psikoterapi sebab konsultasi tidak merupakan layanan yang langsung diberikan kepada siswa, tetapi secara tidak langsung melayani siswa melalui bantuan yang diberikan orang lain. Dengan menggunakan strategi ini dapat Mengembangkan dan menyempurnakan lingkungan belajar bagi siswa, orang tua, dan administator sekolah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun