Mohon tunggu...
Destya Faharani
Destya Faharani Mohon Tunggu... Mahasiswa - BLOG PRIBADI

Pendiidan - Ekonomi - Sosial

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2021: Pembagian Masker Sebagai Bentuk Pencegahan Covid-19

21 Februari 2021   14:36 Diperbarui: 21 Februari 2021   14:41 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak merebaknya kasus virus corona-19 di Indonesia, pemerintah gencar memberikan himbauan tentang gerakan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan. Gerakan 3M ini merupakan upaya yang harus dilakukan oleh semua masyarakat untuk memutus rantai penyebaran covid-19. Anjuran memakai masker juga diterapkan pada orang yang sehat, tidak terbatas bagi mereka yang merasa kurang enak badan. 

Sebuah laporan ilmiah yang dikeluarkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengatakan, masker berguna untuk memblokade partikel sarat virus yang mungkin dipancarkan oleh orang yang terinfeksi. CDC pernah melakukan studi terhadap 124 rumah tangga di Beijing, China, di mana setidaknya satu orang memiliki kasus Covid-19 yang terkonfirmasi. Hasilnya, ketika semua orang di rumah memakai masker sebelum orang yang terinfeksi mulai menunjukkan gejala, risiko penularan berkurang hingga 79 persen. Hal ini merupakan salah satu bukti nyata bahwa menggunakan masker bisa memutus rantai penyebaran covid-19. Adapun macam-macam masker yang perlu kita ketahui yaitu:

1. Masker Kain. Masker kain dapat digunakan oleh masyarakat saat berada di tempat umum. Masker kain yang digunakan masyarakat minimal ada 3 lapis yang bisa digunakan oleh masyarakat. Apabila sudah sudah basah, bisa dicuci kembali dengan bersih. 

2. Maker Bedah. Masker bedah lebih ditujukan untuk pasien yang mengalami gejala seperti flu, batuk, demam, nyeri tenggorokan, dan bersin. Juga untuk tenaga medis yang sehari-hari menghadapi pasien dan punya risiko tinggi untuk terpapar. Jenis masker ini punya kemampuan filtrasi atau penyaringan yang lebih baik. 

3. Masker N95. Ini ditunjukkan untuk tenaga medis, yang sehari-hari menangani pasien dengan risiko penyebaran yang tinggi untuk terpapar. Masker N95 ini mempunyai kemampuan filtrasi atau penyaringan yang baik. 

KKN Tematik UPI 2021 merupakan program Kuliah Kerja Nyata yang dilakukan mahasiswa UPI kepada masyarakat. Salah satu kegiatan KKN ini adalah adanya pembagian masker dan hansanitizer. Ini merupakan wujud kepedulian mahasiswa kepada masyarakat dalam pencegahan penyebaran virus corona-19. Pada kesempatan kali ini penulis melakukan program pembagian masker dan handsanitizer di sekitaran pasar Gede Bage Bandung. Walaupun peringatan menggunakan masker sudah sering dilakukan dimana-mana, namun ternyata masih saja ada masyarakat yang nakal dengan tetap tidak menggunakan masker. Pembagian masker ini dilakukan dengan tujuan agar masyarakat sadar bahwa penggunaan masker itu penting untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari apalagi di tempat umum seperti pasar.

SUMBER:

- kesehatan.contan.id

- health.detik.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun