Mohon tunggu...
Destri
Destri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Salam kenal.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Indahnya Dieng, Negeri di Atas Awan

20 Januari 2023   14:35 Diperbarui: 20 Januari 2023   15:03 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun 2020 lalu, saya bersama keluarga berlibur ke Dieng. Dataran Tinggi Dieng adalah kawasan wisata yang terletak di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Pesona keindahan alam dengan udara yang sejuk mampu membuat saya takjub hingga enggan meninggalkan tempat itu. 

Di Dieng, cuacanya lebih sejuk dan dingin dibandingkan Puncak, Bogor. Pada malam hingga subuh dini hari suhu bisa mencapai 10 derajat selsius. Inilah mengapa Dieng disebut sebagai Negeri di Atas Awan. Selama di sana, saya tidak banyak mengunjungi tempat wisata karena memang keinginan utama saya dan keluarga hanya untuk melihat sunrise atau matahari terbit yang populer di Dataran Tinggi Dieng ini. 

Tempat melihat sunrise ini ada di Bukit Sikunir terletak di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Ketinggian Bukit Sikunir mencapai 2.200 mdpl, wisatawan harus mencapai puncak bukit dengan menaiki anak tangga untuk melihat sunrise. 

Waktu itu, saya berangkat dari villa pukul 03.00 dini hari dan sampai pada lokasi pukul 04.00. Jalan dari bawah hingga sampai ke puncak bukit kurang lebih 30 menit, rute yang tidak terlalu sulit untuk dilewati para wisatawan yang tidak biasa mendaki bukit seperti saya ini. Selama mendaki, rintangan yang saya hadapi hanya hawa dingin dan kabut yang tebal. Maka dari itu perlu menggunakan pakaian berlapis dan jaket serta sarung tangan untuk menjaga tubuh tetap hangat. 

Dokpri
Dokpri

Sampainya di puncak, rasa capek dan dingin mulai pudar karena disuguhi pemandangan yang luar biasa indah. Di puncak bukit kita dapat melihat panorama gunung lainnya. Gunung - gunung yang bisa dilihat yaitu Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, Gunung Prau, Gunung Slamet, Gunung Merbabu, Gunung Lawu, dan Gunung Merapi. Kehangatan pun mulai datang saat matahari muncul. Pemandangan yang sangat menyejukkan mata. 

Setelah dirasa cukup melihat sunrise, saya mulai kembali turun ke bawah. Ternyata di bawah sudah banyak tempat makan tenda, dan warung kopi yang buka. Sungguh kenikmatan untuk para wisatawan mengisi perut dengan roti dan teh hangat. Selain itu, tentunya banyak juga toko oleh - oleh khas Dieng yang bisa dibeli dan dibawa pulang untuk kenangan. 

Berkunjung ke Dieng sungguh momen yang sangat luar biasa. Banyak tempat wisata lain di Dieng yang bisa dikunjungi seperti Kawah Sikidang, Telaga Warna, dan Kompleks Candi Arjuno. Jika ada waktu, dengan senang hati saya akan kembali berlibur ke Dieng untuk menikmati indahnya negeri di atas awan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun