Universitas Negeri Malang (UM) terus berkontribusi dalam pengembangan masyarakat melalui berbagai program yang inovatif. Salah satunya ialah pengembangan model pendidikan kewirausahaan berbasis komunitas di daerah Malang Selatan. Tim riset UM melihat potensi besar dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan masyarakat pada wilayah Malang Selatan. Dalam upaya mewujudkan hal ini, tim riset UM telah melakukan observasi dan analisis terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat Malang Selatan. Hasil kajian ini kemudian digunakan sebagai dasar dalam merancang model pendidikan kewirausahaan yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan masyarakat setempat.
Model Pendidikan Kewirausahaan Berbasis Komunitas merupakan sebuah desain model pendekatan untuk para pelaku usaha yang bertujuan untuk memberdayakan komunitas lokal melalui pendidikan kewirausahaan, dengan dukungan penuh dari pemerintah dan lembaga pendidikan. Hal ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam dinamika ekonomi di Malang Selatan, khususnya dalam penumbuhan dan pengembangan UKM lokal. Dalam hasil wawancara terhadap UKM pada beberapa desa di Kecamatan Gedangan kurang lebih terdapat 30 UKM yang sudah ada tetapi memiliki kendala masing masing. Produk-produk yang dihasilkan umumnya memiliki nilai tambah dan unik, namun masih membutuhkan sentuhan inovasi untuk lebih menarik minat konsumen.
Salah satu Kepala Desa di Kecamatan Gedangan khususnya Desa Gajahrejo menyatakan bahwa model ini sangat relevan dengan kondisi masyarakat saat ini yang semakin membutuhkan kemandirian ekonomi. "Kami melihat potensi yang sangat besar di lingkungan desa. Kemungkinan dengan memberikan pelatihan kewirausahaan yang tepat, kami yakin masyarakat dapat menciptakan lapangan kerja sendiri dan dapat meningkatkan kesejahteraan," ujar Siswoyo selaku Kepala Desa Gajahrejo.
Prof. Dr. Agung Winarno, M.M sebagai ketua tim riset menjelasakan bahwa keberhasilan dalam berwirausaha tidak hanya ditentukan oleh individu, tetapi juga oleh kekuatan kolektif. Melalui model ini, diharapkan dapat menumbuhkan semangat kerjasama dan saling mendukung antar anggota komunitas. Dalam pelatihan yang akan diselenggarakan nantinya yaitu mengajarkan dasar kewirausahaan kepada masyarakat mulai dari bagaimana memulai bisnis, pengelolaan keuangan dan pengembangan strategi bisnis yang efektif. Kemudian juga pelatihan yang menekankan pada penggunaan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing UKM agar produk berkualitas tinggi, sesuai dengan permintaan pasar dan dapat memperkenalkan produk ke pasar yang lebih luas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H