Kabupaten Malang -- Kehidupan mahasiswa modern seringkali diwarnai dengan rutinitas yang terpaku pada dunia digital. Namun Cakra Smart, kelompok yang berisi seluruh mahasiswa yang berasal dari seluruh Nusantara menunjukkan komitmen mereka untuk mengeksplorasi keindahan alam dan memperkaya wawasan tentang kebhinnekaan Indonesia. Dalam sebuah kunjungan yang sangat berkesan, mereka memutuskan menjelajahi kehidupan taman sayur lokal sebagai wujud nyata dari semangat bhinneka yang ada di sekitar hunian warga.
Perjalanan Menuju Taman Sayur
Wisata Taman Sayur Pujon (WTSP) yang berada di Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang menjadi pilihan Cakra Smart untuk merayakan kebhinnekaan. Udara dan suasana yang sangat sejuk menyeliputi perjalanan kami. Samping kiri kanan dikelilingi oleh pohon-pohon yang menjulang tinggi, rumah-rumah yang terlihat kecil, bukit dan gunung  membuat mata enggan beralih dari keindahan alam yang luar biasa tersebut.
Tiba di Taman Sayur
Begitu tiba, indra pendengaran kami langsung mendengar alunan musik ceria disertai kata sambutan dari Pak Palil dan tim. Beliau menyiapkan welcome drink berupa teh jahe yang cukup menghangatkan tenggorokan. Setelah istirahat sebentar, kami langsung diajak berkeliling taman sayur semabari dijelaskan berbagai hal yang kami lalui. Mulai dari asal mula WTSP dibentuk, jenis-jenis sayuran yang ditanam disana, dan bagaimana sektor pertanian sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
Pembelajaran Tentang Jenis Sayur dan Perawatan Sayur
Sebagai bagian dari kunjungan, para mahasiswa mendapatkan pelajaran praktis tentang berbagai jenis sayur. Para petani dan mahasiswa begitu antusias dan semangat saat diajak langsung melihat berbagai jenis sayuran dan proses penamanan sayuran mulai dari pembibitan, perawatan hingga panen. Cakra Smart terlihat sangat fokus saat mendengarkan penjelasan dari petani, dan  terkadang mengajukan beberapa pertanyaan dan dengan semangat juga para petani menjawabnya.
Setelah di ajak berkeliling sekitaran kebun sayur, para mahasiswa diberi kesempatakn untuk mempraktekkan langsung ilmu yang baru saja diperoleh. Mereka dengan antusias menggali tanah, menyemai biji, dan merawat tanaman dengan tekun, sambil mendengarkan dengan seksama nasihat petani.
Di akhir kunjungan kami diberi oleh-oleh sehat berupa berbagai sayuran segar yang baru dipanen untuk dibawa pulang. Kunjungan Cakra Smart ke taman sayur adalah bukti nyata bahwa kebhinekaan adalah kekayaan yang harus dijaga dan dipelihara. Petualangan tersebut menggambarkan bagaimana keanekaragaman budaya dan alam Nusantara dapat menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran. (Bella)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H