Mohon tunggu...
Destiana Tri Nursafira
Destiana Tri Nursafira Mohon Tunggu... Guru - mahasiswi

hobi saya masakk

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Multiple Intelligence Mengenal Ragam Kecerdasan Anak

24 November 2024   10:45 Diperbarui: 24 November 2024   10:49 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cara Mengembangkan Kecerdasan Naturalis:

   Ajak Si Anak ke museum, pameran sains, dan kebun binatang. Ajarkan dia untuk membuat buku catatan tentang hasil observasinya terhadap alam sekitar. Libatkan Si Anak saat merawat hewan peliharaan atau tanaman di Kebun. 

   Dorong dia untuk membuat buku catatan observasi, peternakan semut, rumah serangga, dan koleksi daun. Libatkan dia dalam perawatan hewan peliharaan, margasatwa, dan taman. Sediakan teropong dan teleskop untuknya. Jenjang karir yang memungkinkan: aktivis hewan, ahli biologi, astronom, atau dokter hewan.

9.  Kecerdasan Eksistensial

     Ini merupakan tipe kecerdasan yang ditambahkan oleh Gardner. Anak dengan kecerdasan eksistensial sangat menikmati proses berpikir dan senang mempertanyakan hal-hal yang sudah ada. Ia ingin tahu tentang filosofi hidup dan mati, terkadang memikirkan sesuatu di luar usianya saat ini.

Cara Mengembangkan Kecerdasan Eksistensial:

   Bersabarlah dengan pertanyaan yang diberikan Si Anak. Ia juga mungkin akan bertanya berulang kali. Kita bisa membaca buku yang mengeksplorasi topik-topik tersebut bersama Si Anak, kemudian membahasnya sesuai dengan usianya. Anak yang memiliki kecerdasan eksistensial mungkin akan menjadi seorang filsuf, pendeta, ilmuwan, atau penulis, di masa depan.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun