Pentas Seni dan Gelar Karya P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) SD Muhammadiyah 6 Surakarta Tahun Ajaran 2023/2024 sukses digelar pada hari Selasa, 11 Juni 2024.
Pentas Seni dan Gelar Karya dengan judul Merajut Nusantara Melalui Budaya Bangsa ini mengusung tema Kearifan Lokal dan Bhinneka Tunggal Ika. Dalam kegiatan ini siswa berkesempatan untuk memamerkan hasil karya berupa tote bag yang telah dilukis dengan berbagai macam motif batik seperti mega mendung, kawung, dan kerang situbondo.Â
Serangkaian acara yang dipandu oleh Bapak Joko Haryanto, S.Sos., S.Pd selaku MC berjalan meriah. Acara dibuka dengan Tarian Pelajar Pancasila, Â sambutan Kepala Sekolah dan Ketua Koordinator. Semua peserta didik khususnya kelas 4 terlibat dalam pentas seni yang bertujuan untuk mengenalkan budaya nusantara ini. Ada tiga budaya yang diusung dalam pentas seni kali ini, yaitu : Jawa, Sumatera Barat, dan Papua.
Pada tema budaya Jawa, peserta didik menampilkan solo vocal yang membawakan tembang dolanan berjudul Padhang Bulan. Selain itu, beberapa peserta didik yang terpilih membacakan geguritan bahasa Jawa yang berjudul 'MUVISKA' yang merupakan singkatan dari nama SD Muhammadiyah VI Surakarta.Â
Sedangkan pada tema budaya Sumatera Barat, ditampilkan Drama legendaris yang berjudul Malin Kundang. Drama ini dibawakan oleh 1 narrator, 5 pemain, 4 penari, dan ditutup dengan puisi berjudul 'Ibu'. Pentas drama ini mengandung makna agar anak tidak durhaka kepada orang tua yang telah melahirkan dan membesarkannya sejak lahir. Selain drama, budaya Sumatera Barat yang ditampilkan adalah Tarian Kreasi Kampung Nan Jauh di Mato yang dibawakan oleh 1 0 penari.
Pentas seni selanjutnya menampilkan Tarian asal Papua yang berjudul Yamko Rambe Yamko. Pada perform ini peserta didik menggunakan kostum Rok Rumbai yang serupa dengan pakai adat Papua.Â