Mohon tunggu...
Destia Amanda
Destia Amanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Peduli Lingkungan, Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Olah Limbah Sayuran Rumah Tangga Menjadi Pupuk Kompos

14 Agustus 2023   08:52 Diperbarui: 14 Agustus 2023   08:56 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Demonstrasi Pembuatan Pupuk Kompos (Dokumentasi Pribadi)

Nguter (01/08/2023) - Limbah merupakan sisa atau bahan buangan yang sudah tidak terpakai dan nantinya dapat berdampak negatif pada beberapa aspek seperti lingkungan. Limbah yang tidak dikelola dengan baik nantinya akan menimbulkan pencemaran pada lingkungan seperti pencemaran air apalagi pada wilayah yang padat penduduk. Berdasarkan kondisi yang terlihat, di Desa Kepuh masih banyak ditemui sejumlah limbah organik yang cukup banyak dan tidak dikelola dengan baik. Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN Tim II UNDIP 2023 menggandeng kader lingkungan dan kader Kelompok Wanita Tani dalam program “Pendampingan Pembuatan Pupuk Kompos Berbahan Dasar Limbah Sayuran Rumah Tangga” untuk melakukan pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos.

Melalui pengabdian masyarakat di Desa Kepuh, Mahasiswa KKN Tim II UNDIP melakukan pendampingan mengenai pembuatan pupuk kompos dari limbah sayuran rumah tangga yang diikuti oleh ibu-ibu kader anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Bina Sejahtera. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 1 Agustus 2023 di Kebun Kelompok Wanita Tani (KWT) Bina Sejahtera yang dihadiri oleh 15 orang anggota KWT Bina Sejahtera.

Sosialisasi mengenai Pupuk Kompos (Dokumentasi Pribadi)
Sosialisasi mengenai Pupuk Kompos (Dokumentasi Pribadi)

Kegiatan diawali dengan pemberian materi mengenai pupuk kompos mulai dari pemilihan sampah organik, manfaat pupuk kompos, bahan-bahan yang diperlukan, hingga langkah pembuatannya. Selanjutnya dilakukan demonstrasi mengenai pembuatan pupuk kompos serta diakhiri dengan sesi tanya jawab. Kegiatan tersebut juga mendapat antusias dari Kelompok Wanita Tani (KWT) Bina Sejahtera untuk menerapkan pupuk kompos di kebun KWT. 

Demonstrasi Pembuatan Pupuk Kompos (Dokumentasi Pribadi)
Demonstrasi Pembuatan Pupuk Kompos (Dokumentasi Pribadi)

Program ini diharapkan dapat berlanjut dan menjadi percontohan untuk masyarakat tentang pemanfaatan limbah organik menjadi pupuk kompos sehingga limbah rumah tangga dapat dikelola dengan baik dan memberikan kesadaran bagi masyarakat untuk mengolah limbah organik rumah tangga. Masyarakat sekitar juga diharapkan mampu mencontoh para kader sehingga sampah organik diolah dan digunakan untuk kesuburan tanaman dan tanah yang ada di sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun