Bernaung..
Di bawah panas terik dan haus rindu,
Di seberang tangis dan buram siluet Mu,
Di galau dunia dan kenestapaan mimpi,
Bernaung... Aku ingin dinaungi Teduhmu.
Menggelikan,
aku hanya bisa meratap, merengek, menangis, dan memanggil nama Mu
merusak jiwa dan berpenyakit bahkan seolah olah ingin menyembuhkan diri
penuh lupa dan amnesia saat hingar bingar dunia nan mengepungku.
Saat waktu dibelai senja, saat rona terbakar guratan subuh,
aku hanya terdiam menertawakan kefanaan raga.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!