Mohon tunggu...
Dessy Liestiyani
Dessy Liestiyani Mohon Tunggu... Wiraswasta - wiraswasta, mantan kru televisi, penikmat musik dan film

menggemari literasi terutama yang terkait bidang pariwisata, perhotelan, catatan perjalanan, serta hiburan seperti musik, film, atau televisi.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Mengulik Lagu "Selamat Ulang Tahun" Band Jamrud sebagai Lagu Wajib Perayaan Ulang Tahun

16 April 2023   12:25 Diperbarui: 16 April 2023   12:34 1599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perhatikan saja penggalan liriknya berikut:

Yang kuberi bukan jam dan cincin. 

Bukan seikat bunga, atau puisi, juga kalung hati. 

Maaf bukannya pelit, atau nggak mau bermodal dikit. 

Yang ingin aku beri padamu, doa setulus hati              

 

Untaian kalimat dalam lirik tersebut sepertinya ditujukan oleh seseorang untuk kekasih hatinya. Bunga, puisi, atau kalung hati, adalah kado yang umumnya diberikan ke pacar kan, bukan ke ibu, adik, atau teman beda bangku di sekolah. Lirik lagu ini juga menggambarkan remaja yang merasa doa setulus hati itu lebih berarti daripada kado yang harus dibeli (sebenarnya saya sempat merasa kalau itu akal-akalan ia saja karena mbanking-nya tinggal minimal saldo. Hmmm...).

Walaupun dengan lirik yang spesifik cinta-cintaan ala remaja, namun lagu ini terbukti mampu menembus semua kalangan. Saya ikut jogetan lagu ini tidak hanya di ulang tahun para remaja abege, tapi juga ulang tahun perusahaan, surprise party bos di kantor, sampai ulang tahun orang-orang tua.

Padahal kan ya, seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya, liriknya spesifiknya untuk pacar. Sebenarnya nggak relate banget dengan orang-orang seusia papah-mamah, atau 'benda tak bernyawa' seperti perusahaan. Tapi tetap saja lagu ini auto "diundang" ke acara ultah apapun dan siapapun.  'Gak ada loe gak rame', mungkin slogan rokok itu akhirnya ikut ke-lakban di lagu ini.

Selain musiknya yang asyik, lirik lagu ini juga mudah diingat. Liriknya hanya terdiri dari 59 kata-kata yang dirangkai sederhana. Setelah interlude, kembali mengulangi saja beberapa bagian liriknya. Sama seperti lagu "Happy Birthday To You" zaman SD dulu itu yang cuma terdiri dari empat kata yang sama, "happy", "birthday", "to" dan "you". Itu saja yang diulang-ulang. Sambil merem juga bisa langsung hafal.

Musik yang asyik, lirik yang singkat dan sederhana, serta intro yang ikonik, menurut saya menjadi kunci yang membuat lagu ini sukses sebagai lagu ulang tahun sejuta umat, sampai lebih dua dekade ini. Kalian yang tergolong generasi Z, saya rasa tidak perlu menjadi Jamers (sebutan untuk penggemar Jamrud) untuk mengenal lagu ini. Tunggu saja "kehadirannya" di pesta-pesta ulang tahun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun