Mohon tunggu...
Desnia Wibawanto
Desnia Wibawanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Slow Down!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Unej Bantu Tingkatkan Penjualan Produk UMKM Rumahan dengan Digital Marketing

1 September 2021   22:46 Diperbarui: 1 September 2021   23:02 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuliah Keja Nyata merupakan kegiatan mahasiswa untuk mengabdi kepada masyarakat. Pada tanggal 11 Agustus hingga 9 September, sebanyak  3.707 mahasiswa Universitas Jember melaksanakan KKN Back To Village III. Salah satu tema yang sajikan pada KKN Back To Village III Universitas Jember tahun ini yaitu "Program pemberdayaan wirausaha yang terdampak Covid-19". Program kerja terkait wirausaha dapat membantu para pelaku usaha. Misalnya seperti pelaku usaha sambal pecel dan keripik tempe di Desa Kedunggalar, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi.

Kondisi paska transisi selama pandemi Covid-19 ini mengakibatkan ketidakstabilan roda perekonomian masyarakat khususnya para pelaku usaha mikro, yang mengakibatkan penjualan usahanya menjadi menurun. Melalui kegiatan KKN ini para mahasiswa Universitas Jember diharapkan dapat menuntaskan masalah tersebut. Mulai dari hal mendasar seperti membantu membangkitkan usaha mikro agar dapat bertahan di-masa pandemi Covid-19 ini. Pelaku usaha mikro yang menjadi sasaran KKN Back To Village III yaitu Ibu Sri Susanti.

Program kerja KKN Back To Village III yang disusun diantaranya yaitu, Re-branding nama dan logo produk sambal pecel dan keripik tempe, menginovasi packaging produk sambal pecel dan keripik tempe, membuat iklan promosi yang menarik, melakukan digital marketing dengan  membuat akun e-commerce (shopee) dan akun media sosial (instagram), serta melakukan pendampingan pemasaran sebagai salah satu proses penjualan produk. Program-program tersebut diterima dengan baik oleh sasaran karena dapat mendongkrak roda usahanya yang hampir terpuruk.

"Sebelunya saya berterimakasih, adanya KKN Back To Village III Univesitas Jember yang ingin mengembangkan usaha saya. Karena selama 2 tahun ini saya mengalami penurunan penjualan yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19" ujar Sri Susanti, selaku sasaran KKN Back to Village III, Senin (30/08).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun