Ciri-Ciri dan Manfaat Karya Tulis Ilmiah

Karya ilmiah adalah salah satu istilah yang sering ditemui, khususnya saat di bangku sekolah. Lantas, apa pengertian karya ilmiah?Secara umum, karya ilmiah terdiri dari dua kata, yakni karya dan ilmiah. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, karya ilmiah diartikan sebagai suatu karya tulis yang dibuat dengan prinsip-prinsip ilmiah, berdasarkan data dan fakta (observasi, eksperimen, kajian pustaka).

Tujuan dari pembuatan karya ilmiah adalah untuk memperluas pengetahuan dan memperkaya pemahaman di dalam suatu bidang studi atau topik tertentu.

Supaya lebih paham tentang karya ilmiah, simak penjelasan mengenai pengertian karya ilmiah hingga cara membuatnya Menurut Brotowidjoyo dalam buku Dasar-Dasar Penulisan Karya Ilmiah, pengertian karya ilmiah secara sempit ialah karangan yang memuat fakta dan disusun dengan menggunakan metodologi penulisan yang benar.

Yuk kita bahas apa itu ciri - ciri dari karya tulis ilmiah :

Ciri-ciri Karya Tulis Ilmiah

1. Objektivitas: Karya tulis ilmiah disusun berdasarkan fakta dan data, bukan opini pribadi.

2. Sistematika: Memiliki struktur yang jelas, biasanya terdiri dari pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil penelitian, dan kesimpulan.

3. Bahasa Formal: Menggunakan bahasa yang baku dan formal, serta menghindari bahasa gaul.

4. Referensi yang Valid: Memuat sumber referensi yang kredibel dan relevan untuk mendukung argumen.

5. Relevansi: Menjawab pertanyaan penelitian yang signifikan dan berkontribusi pada bidang ilmu tertentu.

Manfaat Karya Tulis Ilmiah

1. Pengembangan Ilmu Pengetahuan: Menyediakan data dan temuan baru yang dapat memperluas wawasan dalam bidang tertentu.

2. Acuan bagi Peneliti Lain: Dapat menjadi rujukan bagi peneliti lain dalam melanjutkan studi atau penelitian lebih lanjut.

3. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis: Proses penulisan dan analisis data mengasah kemampuan berpikir kritis penulis.

4. Menjadi Sarana Diskusi: Karya tulis ilmiah dapat memicu diskusi dan debat di kalangan akademisi dan peneliti.

5. Kontribusi terhadap Kebijakan: Hasil penelitian dapat digunakan sebagai dasar pembuatan kebijakan di berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan.

Sumber : 

https://elearning.digitechuniversity.ac.id/library_https:/m.kumparan.com

 Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Muhammad, M. (2018). Penulisan Karya Ilmiah. Universitas Negeri Yogyakarta.