Pendidikan karakter adalah suatu usaha secara sadar dan terencana untuk mendidik dan
memberdayakan potensi diri guna membangun karakter pribadi sehingga dapat menjadi
individu yang bermanfaat bagi diri sendiri dan lingkungannya. Tujuan dari pendidikan
karakter yaitu untuk membentuk penyempurnaan diri individu secara terus-menerus dan
melatih kemampuan diri demi menuju ke arah hidup yang lebih baik.
Pendidikan karakter tidak hanya mendorong pembentukan perilaku positif, tetapi
juga meningkatkan kualitas kognitifnya. Penanaman karakter atau character building
membutuhkan partisipasi dan tanggung jawab dari orangtua, masyarakat, dan pemerintah.
Dalam membentuk pribadi generasi muda, maka pendidikan karakter sangatlah penting
karena dapat dijadikan sebagai penunjang dalam membentuk generasi muda yang unggul.
inilah 3 peranan pendidikan karakter dalam dunia pendidikan indonesia!
1. Mengajarkan siswa untuk menjadi pribadi yang komunikatif
Salah satu aspek yang dimasukkan dalam pendidikan karakter adalah komunikatif.
menjadi pribadi yang sosialis dan mudah dalam berteman maka harus diajarkan bagaimana
menjadi pribadi yang komunikatif. Dalam berkomunikasi pendidikan karakter ini berperan
penting sebagai acuan dari berkomunikasi yang baik.
2. Menggali kemampuan siswa untuk berpikir kreatif
Â
Bukan hanya fokus pada aspek afektif pendidikan karakter juga meliputi aspek kognitif
dan psikomotor. Tujuan dari menjadi pribadi yang mampu berpikir kreatif adalah agar
mampu menghasilkan karya baik dalam bentuk pemikiran atau karya dalam bentuk benda.
Berpikir kreatif juga memancing siswa untuk lebih analitik,inovatif dan kreatif dalam
menyelesaikan masalah. Cara menanamkan pendidikan karakter tentang berpikir kreatif
adalah dengan menerapkan model pembelajaran creative problem solving, pembelajaran
berbasis masalah dan memancing rasa ingin tahu.
3. Mengajarkan nilai demokratis
Negara republik indonesia mempunyai sistem pemerintahan yang demokratis oleh karena
pemahaman tentang nilai demokrasi harus diajarkan sejak bangku sekolah.
penanaman sikap demokrasi dalam pendidikan karakter bisa dilakukan melalui pemilihan
ketua kelas secara demokratis, pemilihan ketua osis dan pemilihan ketua kelompok.
Manfaat nilai demokratis ditanamkan sejak dini adalah agar kelak bisa menjadi
pribadi yang dewasa dalam berdemokrasi.
Indonesia memerlukan generasi muda penerus bangsa sebagai sumber daya manusia yang berkualitas,
dalam jumlah dan mutu yang memadai. oleh sebab ini, 3 peran ini sangat berdampak positif bagi dunia pendidikan diindonesia
untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H