Surabaya terpilih menjadi Sekolah percontohan menyelenggarakan Ujian Nasional secara online, SMAN 1 Surabaya Jawa Timur melaksanakan Ujian Nasional secara online. Namun berbeda dengan sejumlah sekolah yang ada di Nusa Tenggara Barat yang gagal melaksanakan Ujian Nasional secara online.
Sejumlah sekolah di Nusa Tenggara Barat (NTB) kecewa dengan gagalnya Ujian Nasional secara Online, mereka mengaku telah di verifikasi namun tidak mendapat kuota jatah pelaksanaan. Dari hasil Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Badan Standar Nasioanl Pendidikan (SNP) tidak mau menambah kuota pelaksanaan Ujian Nasional dengan system CBT sehingga tidak ada pelaksanaan ujian secara Online diwilayah Nusa Tenggara Barat. Salah satunya di SMKN 3 Mataram yang sudah direkomendasi Rektor pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan untuk melaksanakan ujian nasional secara online, mereka mengaku kecewa karena gagal melaksanakan Ujian Nasional dengan system CBT. Panitia pelaksaan sudah mempersiapkan segala keperluan mulai dari laboratorium komputer hingga try out pada siswa mereka.
Sementara di Sumbawa pelaksanaa Ujian Nasional sangat aman dan tertib namun ada salah satu sekolah di Sumbawa Besar yang dimana salah seorang siswanya yang terpaksa Ujian Nasional di kantor polisi karena terlibat suatu kasus yang membuat siswa tersebut terpaksa melaksanakan Ujian Nasional di kantor polisi.
SUMBER: https://www.youtube.com/watch?v=giRLhx3OqQI
