Hallo Ayah Bunda, tentunya bangun pagi bagi si kecil adalah hal yang paling dasar dalam kesiapannya untuk masuk sekolah ya... Jadi jangan sepelekan soal "bangun pagi ini". Ajarkanlah kemandirian dan tanggungjawab sejak dini pada anak.
Aturlah jadwal kegiatan anak sejak kecil mulai dari waktu tidur, waktu makan, waktu mandi, waktu bermain, dan juga waktu untuk "belajar". Jika anak sudah diberikan pengenalan peraturan sejak dini, kelak mereka akan siap ketika sudah masuk waktu sekolah.
Seringlah memberikan pengertian mengenai "peraturan". Namun jangan sampai kita sendiri melanggarnya. Seperti ketika tidur malam, jika kita menyuruh anak untuk tidak tidur larut malam, sebaiknya kita juga tidak tidur terlalu malam.
Meskipun anak masih terlihat aktif ingin beraktivitas atau masih mau bermain-main, tetap ajak si kecil masuk ke dalam kamar untuk tidur. Biasanya moment ini membutuhkan ritual sebelum tidur, misalnya membacakan cerita anak, ber'oa, bersenandung, atau juga mengulas kegiatan sehari.
Ketika anak mulai tidur, sering-seringlah mengatakan hal-hal baik di sisi telinga anak agar kata-kata tersebut mudah terserap oleh memori dalam otak, istilah ini sering disebut dengan kata "sounding". Berikan kalimat-kalimat positif untuknya. Misalnya "Adek sekarang cepat tidur ya, agar besok bangun pagi tidak rewel, lalu sholat subuh"
Jika kalimat-kalimat itu sering disoundingkan lama-lama dalam diri anak akan tertanam kebiasaan bangun pagi tidak rewel dan mau melaksanakan sholat subuh. Atau bisa juga dengan kalimat-kalimat yang lain sesuai tujuan yang hendak dicapai.
Hal berikut yang juga penting dalam melatih anak bangun pagi adalah pola kegiatan anak harus teratur, dari sejak ia bangun pagi hingga mau tidur malam. Jam makan harus sesuai, begitu pula jam untuk anak tidur siang. Karena jika orang tua tidak disiplin maka anak akan mengikutinya.
Untuk jadwal tidur siang anak, misalnya ia tidur setelah jam makan siang, yaitu sekitar pukul satu siang hingga pukul tiga sore, berarti rutinitas bobok siangnya harus pada jam itu terus. Jika molor waktunya atau berlebih, itu juga akan mempengaruhi jam tidur malam anak, yang juga akan berdampak pada jam bangun paginya.
Berikanlah sesering mungkin cerita-cerita yang mengajarkan disiplin, tanggungjawab, dan moralitas kepada si kecil sebagai contoh perilaku baik. Dan jangan lupa ajak seluruh anggota keluarga untuk berperilaku disiplin juga / bekerjasama dalam lingkungan rumah. Karena anak adalah peniru ulung dan orang-orang disekitar adalah sebagai modelnya.
Ayah Bunda semua, jangan sepelekan peraturan atau hal sekecil apapun pada si kecil, termasuk masalah bangun pagi, karena hal ini besar sekali manfaatnya. Setelah si kecil menginjak masuk sekolah TK jika sudah terbiasa sejak dini untuk bangun pagi, inshaAlloh ia akan terbiasa dan mudah diajarkan tanggungjawab dan sikap disiplin yang lain, sebagai modal bagi mereka kelak menuju dewasa.
