Mohon tunggu...
Desi Listiyani
Desi Listiyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

S1 Program Studi Manajemen Universitas Paramadina

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengambilan Keputusan pada Manajemen Operasi - Forecasting

19 Juni 2024   21:00 Diperbarui: 19 Juni 2024   21:22 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Credit : Kajian Pustakahttp://www.zupertau.com/2021/07/forecast-penjualan.html

Dalam dunia bisnis tentu tak asing dengan Manajemen Operasi. Manajemen Operasi merupakan serangkaian aktivitas yang menciptakan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah masukan menjadi hasil. Manajemen Operasional dalam perusahaan tentu menjadi jantung hidup perusahaan itu sendiri. Pasalnya semua kegiatan perusahaan mulai dari masuknya purchase order sampai terkirimnya produk ke pelanggan. Problematika yang terjadi didalamnya pun cukup rumit.

Bagian operasional perusahaan perlu menjaga dinamika antar departemen terkait dan tentunya memantau perkembangan pasar. Daya minat pasar atas produk yang dihasilkan perusahaan perlu diketahui bagian operasional guna mencapai profit yang ditargetkan perusahaan. Caranya bagaimana ? ya, salah satunya dengan Forecasting (Peramalan). Forecasting adalah metode yang digunakan untuk melakukan perencanaan dan pengendalian produksi dalam menghadapi ketidakpastian pasar dimasa depan, serta memantau dan mengelola persediaan yang ada kemudian mencocokkan antara permintaan dan persediaan tersebut agar tercapai hasil yang diharapkan.

Peran manajer operasi disini sangatlah penting. Pasalnya jika sampai salah prediksi maka akan berakibat fatal dalam proses operasional perusahaan dan bisa mengakibatkan kerugian serta hilangnya pelanggan. Seorang manajer operasi bisa melakukan beberapa cara peramalan sebagai antisipasi, misalnya :

  • Forecasting berdasarkan waktu ; peramalan dengan menggunkan jangka waktu yang di tentukan, baik jangka pendek, menengah dan jangka panjang.
  • Forecasting dengan data kuantitatif; seperti pengambilan sample atas hasil perencanaan dan penjualan tahun lalu, baik secara keseluruhan maupun perhitungan secara time series (musiman atau tren demand)
  • Forecasting dengan data kualitatif; dengan mengecek kondisi pasar, saran dari para eksekutif ataupun mengecek hasil penjualan dari tim Sales di masing-masing daerah.

Forecasting sangatlah penting dalam manajemen operasional guna memudahkan seorang manajer dalam menyusun rencana kegiatan produksi yang efisien dan menyesuaikannya dengan perkembangan pasar saat itu untuk tujuan mencapai profit perusahaan. Karenanya di butuhkan seorang pemimpin yang handal dengan kapasitas analisis mumpuni untuk mencapai hasil yang baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun