Mohon tunggu...
Desi Astuti Kurniawan
Desi Astuti Kurniawan Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMAN 3 Kota Serang

hobi membaca buku piksi dan biografi tokoh

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengambilan Keputusan sebagai Pemimpin Pembelajaran

15 Februari 2023   18:41 Diperbarui: 15 Februari 2023   18:48 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Koneksi Antar Materi 3.1.a.8

Pada Modul 3.1 merupakan topik yang cukup menarik dan krusial  karena kompetensi ini harus  dikuasia dan dimiliki oleh seorang pemimpin pembelajaran  , yaitu Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Kebajikan. ketika menghadapi situasi dilema etika akan ada nilai-nilai kebajikan mendasar yang bertentangan seperti cinta dan kasih sayang, kebenaran, keadilan, kebebasan, persatuan, toleransi, tanggung jawab dan penghargaan akan hidup .

Dilema etika adalah  pengambilan keputusan yang mempunyai kepentingan yang sama dan sama benar  serta mengandung nilai- nilai kebajikan. dalam menyikapi kasus dilema etika seorang pemimpin harus dapat mengidentifikasi masalah,  menganalisis dengan empat paradigma dilema etika  yaitu :

1. Individu lawan kelompok (individual vs community)

2. Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vs mercy)

3. Kebenaran lawan kesetiaan (truth vs loyalty)

4. Jangka pendek lawan jangka panjang (short term vs long term)

Ada 3 prinsip  yang membantu dalam pengambilan keputusan dengan nilai-nilai kabajikan  yaitu :

1.      Berpikir berbasis hasil akhir

2.      Berpikir berbasis peraturan

3.      Berpikir berbasis rasa peduli

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun