Mencangkok merupakan salah satu teknik perbanyakan vegetatif dengan pengeratan cabang pohon induk yang dibungkus media tanam untuk merangsang terbentuknya akar. Dalam hal kegiatan mencangkok akar akan tumbuh ketika cabang yang dicangkok masih berada padai pohon induknya. Pelatihan mencangkok yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pengeratan cabang pohon induk yang dibungkus media tanam untuk merangsang terbentuknya akar pada pohon jambu yang dilakukan oleh siswa kelas 5 SDN 2 Tingal.
Dalam program kerja pelatihan mencangkok ini melibatkan 1 guru pendamping serta beberapa murid di SD Tingal 2 dalam merealisasikan tersebut. Kegiatan ini dirasa sangat bermanfaat bagi lembaga karena dapat mengisi waktu luang murid SD Tingal 2 agar dapat menciptakan sebuah karya yang berasal dari kreativitas murid-murid yang ada disana. Di masa pandemi ini murid hanya bersekolah melalui media online tanpa adanya pendampingan guru secara langsung. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mengisi waktu murid agar tidak merasa bosan dan lebih produktif terhadap tumbuhan khususnya pada pengembangbiakam vegetatif.
Pelatihan mencangkok dapat digunakan sebagai sarana anak untuk meningkatkan kekreatifan dalam mengembangbiakkan tumbuhan secara vegetatif di SDN Tingal 2. Permasalahan yang dihadapi sebelum dilaksanakannya program kerja pelatihan mencangkok adalah anak kurang mengerti apa itu mencangkok pohon, kurang mengerti bagaimana cara mencangkok tumbuhan dengan benar. Dengan adanya permasalahan diatas kelompok KKN Desa Tingal menciptakan inovasi berupa pelatihan mencangkok untuk anak SD. Kegiatan ini dirasa sangat bermanfaat bagi lembaga karena dapat memberikan pengetahuan murid SD Tingal 2 agar dapat mengembangbiakkan tumbuhan secara vegetatif buatan.
Pelaksanaan program kerja pelatihan mencangkok merupakan kegiatan yang diperlukan dalam mengembangkan motorik halus anak. Mengajak anak untuk lebih kreatif dalam kegiatan mencangkok tumbuhan yang dapat dicangkok. Pelatihan mencangkok ini juga menjadikan peluang untuk anak agar lebih inovatif dalam perkembangbiakan tumbuhan cara vegetatif buatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H