Mohon tunggu...
Deri Derajat
Deri Derajat Mohon Tunggu... -

I am an ordinary man, want to be a special one for humanity and peace.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Piala AFF: Cameraman Kehilangan Bola...

23 Desember 2010   04:13 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:28 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Menonton sepakbola Indonesia melalui layar kaca terasa begitu menyebalkan.  Bukan hanya pemain yang kehilangan bola acap kali cameraman yang kehilangan bola.  Atau lebih tepatnya pengatur kamera yang on ke pemirsa yang menjadi biang ketidaknyamanan menyaksikan pertandingan melalui kotak kaca. Banyak sekali kesalahan fundamental yang dilakukan, peluang yang tidak begitu membahayakan direplay sehingga ketika replay tersebut on terjadi peluang atau moment yang lebih bagus.  Teringat saya ketika pertandingan Sriwijaya FC vs Persija, ketika itu Persija menciptakan gol ke gawang Sriwijaya (diinjury time) akan tetapi kamera yang on sedang menayangkan replay.  Ketika kembali ke real time, bola sudah bersarang ke Gawang Sriwijaya dan sampai tayangan selesai tidak ditampilkan proses terjadinya gol. Ketika terjadi pelanggaran dan pemain akan diganjar kartu kuning oleh wasit, maka kamera akan mengikuti pemain yang diganjar kartu tersebut sampai ada tag di layar bahwa pemain tersebut mendapat kartu kuning.  Sedangkan bola sudah berada di wilayah yang membahayakan gawang salah satu kesebelasan. Belum lagi score tag yang lama berganti (baca:hilang beberapa menit) bila terjadi gol (perubahan skor).  Mungkin cameraman kita harus studi banding ke Inggris atau negara-negara Eropa lainnya. Asal jangan studi banding ke Vietnam, karena cameraman di sana lebih parah lagi ketika terjadi kemelut terjadi di gawang Vietnam oleh pemain Indonesia justru kamera yang on menshoot sesama cameraman.  Nasionalisme yang berlebihan tampaknya......Wallahu a`lam bishawab.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun