Mohon tunggu...
Ahmad Deny
Ahmad Deny Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi menabung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pembelajaran Matematika Inklusi: Penjumlahan dengan Teknik Menyimpan Rentang Nilai Puluhan sampai Ratusan

4 November 2024   20:00 Diperbarui: 4 November 2024   21:38 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

6. Latihan Berulang dengan Variasi Soal
   - Berikan latihan soal dengan variasi yang cukup agar siswa dapat menguasai konsep ini. Pastikan latihan bertahap, dari yang sederhana hingga kompleks, agar siswa terbiasa dengan teknik menyimpan di berbagai tingkat.

Strategi Inklusi dalam Pembelajaran Penjumlahan

Pembelajaran inklusi menekankan pentingnya pendekatan yang fleksibel. Berikut adalah beberapa strategi inklusi yang dapat diterapkan:

1. Pembelajaran Berbasis Teman Sebaya: Siswa yang lebih memahami konsep dapat menjadi tutor untuk teman-temannya. Dengan ini, siswa bisa belajar dari sudut pandang yang mungkin lebih mudah mereka pahami.
2. Kelompok Kecil: Buat kelompok kecil untuk siswa dengan kebutuhan yang sama. Dengan kelompok kecil, pengajaran dapat lebih fokus, dan guru dapat lebih mudah mengevaluasi pemahaman masing-masing siswa.
3. Diferensiasi Tugas: Buat variasi tugas untuk siswa dengan kemampuan berbeda. Bagi siswa yang membutuhkan waktu lebih lama, berikan soal yang melibatkan angka lebih kecil; sementara bagi siswa yang sudah lebih mahir, tantang mereka dengan soal yang lebih besar dan rumit.
4. Pendekatan Visual dan Auditif: Beberapa siswa lebih memahami konsep melalui visualisasi atau mendengar penjelasan berulang kali. Gunakan gambar atau bahkan lagu-lagu sederhana tentang penjumlahan.

Kesimpulan
Teknik penjumlahan dengan menyimpan rentang nilai puluhan sampai ratusan sangat penting untuk dikuasai siswa di tingkat dasar, karena merupakan fondasi bagi perhitungan yang lebih kompleks di masa depan. Melalui pendekatan inklusi yang menggunakan berbagai alat bantu dan teknik, pembelajaran penjumlahan ini dapat menjadi lebih mudah, menyenangkan, dan dapat diterima oleh seluruh siswa, sehingga tak ada yang merasa tertinggal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun