Halo semuanya. Selamat tahun baru!!
Kita baru saja melewati beberapa hari dari tahun 2023. Terhitung belum ada 100 jam. Seperti yang sudah-sudah, di awal tahun kita semua akan disibukkan dengan segala plan berisikan resolusi, goals, tujuan dan pencapaian yang ingin dicapai tahun ini dengan penuh doa dan harap.
Berbicara mengenai resolusi, saya pribadi adalah orang yang sudah tidak begitu percaya dengan resolusi. Seperti yang kita tahu, berapa banyak resolusi yang kita buat tahun lalu yang akhirnya tercapai?
Ada yang berhasil, ada yang tidak. Jika berhasil, nikmati dan syukuri. Jika tidak, mari kita instropeksi! Apakah resolusi masih relevan atau tidak.
Di tahun 2022 saya hanya punya 1 resolusi. Dan kehidupan saya selama 365 hari kemarin jauh dari tercapainya resolusi tersebut.
Pada akhirnya, di tahun 2023 ini saya memutuskan untuk tidak membuat resolusi. Karena bagi saya, resolusi hanya dibuat untuk gagal.
Sebagai gantinya saya menggunakan "tema" yang akan menjadi pedoman dalam 365 hari ke depan. FYI, tepat sedekade silam saya juga pernah menggunakan tema "change & different" pada 2013.
Namun disamping tema yang sudah saya buat untuk 2023, saya juga membuat goals-goals kecil, yang sudah saya lakukan sejak semester kedua 2022 dan tinggal dilanjutkan saja, yang berhubungan dengan plus dan minus, kurang dan lebih. Apa saja itu? Mari kita awali dengan hal-hal yang harus dikurangi.
Mengurangi jam begadang