Mohon tunggu...
Deny Oey
Deny Oey Mohon Tunggu... Administrasi - Creative Writer

Seorang pembelajar, pecinta alam dan penikmat makanan pedas. Sesekali mengkhatamkan buku dan membagikan pemikirannya dalam tulisan. Beredar di dunia maya dengan akun @kohminisme (IG) dan @deNocz (Twitter).

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

"Wonderstruck", Antara New York dan Kesunyian

27 Januari 2018   20:53 Diperbarui: 28 Januari 2018   13:08 1748
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wonderstruck (sumber: www.filmnation.com)

The playful conversation starts,

Counter all your quick remarks like passing notes in secrecy..

All I can say is it was enchanting to meet you.."

Kembali pada lagu gubahan Taylor Swift. Di sela-sela saat menulis artikel ini saya mencoba merasakan dan memaknai setiap liriknya yang ternyata nyambung dengan film Wonderstruck.

Melihat bintang (sumber: www.time.com)
Melihat bintang (sumber: www.time.com)
Rose dan Ben bukan hanya sekedar mencari jawaban. Keduanya mencoba mencari sesuatu yang membuat mereka merasa 'hidup'. Wonderstruck memang lebih cocok sebagai film bergenre drama misteri meski dapat berkamuflase sebagai tontonan keluarga lengkap dengan pesan moralnya yang eksplisit. 

New York yang hingar bingar, di tengah kesunyian dan sebuah pencarian, serta jawaban dari pertanyaan itu akhirnya menuntun kita dalam sebuah kejutan yang tak terduga.

Jika ingin mencari tontonan anti mainstream, bolehlah memasukkan Wonderstruck ke dalam list. Namun jika hiburan yang ingin Anda cari, sebaiknya tonton saja kisah anak muda pemberontak yang melawan penguasa dan zombie.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun