Â
Festival literasi sekolah yang diadakan di kompleks pemerintah desa Manding menjadi pusat perhatian di berbagai ruang lingkup pendidikan. Acara tersebut diadakan dalam rangka memperingati dan memeriahkan bulan bahasa yang jatuh pada bulan Oktober. Festival tersebut sangat meriah karena diikuti oleh berbagai jenjang mulai dari TK hingga SMP. Pemerintah yang bekerjasama dengan berbagai elemen dan instansi di berbagai macam satuan pendidikan turut andil dalam lancarnya acara tersebut. Sehingga acara festival yang digelar tersebut terbukti ramai oleh kunjungan-kunjungan dari berbagai macam satuan pendidikan di masing-masing jenjang sekolah. Meskipun acara tersebut hanya diselenggarakan dalam 2 hari saja, namun partisipasi dari masing-masing satuan pendidikan.
Salah satunya dari SD Negeri 1 Patalan, Jetis yang berkesempatan mengunjungi festival literasi tersebut. Wali kelas VI, ibu Leni mengajak seluruh peserta didiknya untuk berkunjung dalam festival tersebut. Hal itu dilakukan dengan tujuan lebih mengenalkan kegiatan berliterasi dan menumbuhkan minat baca anak didiknya.Â
Saya sebagai salah satu mahasiswa PPG Prajabatan UAD yang kebetulan ikut mendampingi peserta didik berkunjung, juga merasakan aura positif dengan adanya kegiatan festival tersebut. Terlihat hiruk pikuk antrean para pelajar dari berbagai macam sekolah yang sedang menyaksikan stand literasi maupun hasil karya literasi yang terpajang di setiap stand. Antusiasme sangat bisa dirasakan dalam festival literasi sekolah yang diadakan Pemda tersebut. Saya merasakan bahwa projek yang dilakukan oleh pemerintah daerah tersebut sangat bagus, terbukti acaranya berjalan dengan lancar sesuai target yang diharapkan. Terlebih literasi juga sangat penting untuk dikenalkan sejak dini kepada anak-anak usia sekolah.Â
Tak hanya produk literasi saja yang dipamerkan dalam acara tersebut, salah satunya yaitu adanya kegiatan pertunjukan wayang dalang cilik dan kegiatan seminar. Banyak acara yang dikemas secara rapi dan terstruktur saat kunjungan di festival literasi sekolah tersebut.Â
Cici merupakan salah satu peserta didik kelas 6 juga mengungkapkan bahwa perasaannya senang sekali ketika berkunjung dan melihat banyak buku-buku, karya-karya dan pementasan wayang dalang cilik. Di sisi lain, ia juga berkata  "Aku seneng banget Pak, bisa bertemu teman dari sekolah lain" ujarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!