Mohon tunggu...
Den Reza Alfian Farid
Den Reza Alfian Farid Mohon Tunggu... Lainnya - Digital Marketer

Terkadang ku lupa pernah berpikir apa.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Apakah "Groupthink" Menghambat Kreativitas dalam Tim Kerja?

6 Desember 2023   09:00 Diperbarui: 8 Desember 2023   01:18 768
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artikel ini membahas bagaimana groupthink menghambat kreativitas dalam tim kerja, memberikan wawasan penting tentang pentingnya keragaman pikiran dan cara menghindari pola pikir ini untuk mendorong inovasi.

Di dunia kerja, kreativitas adalah kunci. Tim yang kreatif mampu menghasilkan ide-ide inovatif yang tidak hanya memberikan solusi, tetapi juga membuka peluang baru. Namun, ada satu fenomena yang sering kali menjadi penghambat kreativitas dalam tim, yaitu groupthink. 

Fenomena ini terjadi ketika keinginan untuk mencapai konsensus dalam kelompok mengatasi penilaian realistis terhadap alternatif ide. Ini bukan hanya tentang mengambil jalan yang paling aman, tetapi juga tentang ketidakmampuan untuk melihat dan mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan baru. 

Baca juga: Apakah

Artikel ini akan menggali lebih dalam tentang bagaimana groupthink dapat menghambat kreativitas dalam tim kerja, dan mengapa penting untuk mengenalinya serta bagaimana cara menghindarinya.

Pertama-tama, mari kita pahami mengapa groupthink bisa begitu berbahaya. Ketika sebuah tim terjebak dalam groupthink, mereka cenderung mengabaikan pertimbangan kritis. Ini bukan hanya soal menyetujui ide tanpa pertanyaan, tapi juga tentang kegagalan dalam mengenali potensi masalah. 

Ketika semua anggota tim terlalu fokus pada konsensus, mereka mungkin mengorbankan ide-ide inovatif yang bisa muncul dari perdebatan yang sehat dan pertukaran pikiran. Akibatnya, tim tersebut bisa kehilangan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang.

Selanjutnya, kita harus mengakui dampak groupthink pada dinamika tim. Tim yang sehat adalah tim di mana setiap anggota merasa bebas untuk menyampaikan pendapat dan ide mereka, tanpa takut ditolak atau dikucilkan. 

Namun, dalam suasana groupthink, anggota yang memiliki pandangan atau ide yang berbeda mungkin merasa tidak nyaman untuk menyuarakan pendapatnya. Ini menciptakan lingkungan di mana kreativitas terkubur dan inovasi sulit terjadi.

Photo by Brooke Cagle on Unsplash 
Photo by Brooke Cagle on Unsplash 

Jadi, apa yang bisa dilakukan untuk menghindari groupthink? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun