Jelang tahun 2024 banyak eksistensi politik yang perlu dibahas teman-teman sebagai pemuda kita harus melek politik apalagi dampaknya untuk masyarakat Indonesia kedepannya.
nah yang lagi akrab dibahas saat ini adalah politik identitas.
Misalnya banyak menyatakan pilihannya mengunakan identitas keagamaan dalam pemilu 2024 karena dunia politik tidak dapat dipisahkan dari agama, apalagi Indonesia mayoritas muslim maka agama adalah identitas yang paling urgen untuk diangkat.
sayangnya, identitas agama ini diangkat sebagai bentuk kepentingan sebelum pemilu setelah tahun politik berlalu dan sudah menjabat kepemimpinan identitas agama tidak lagi menjadi the main purpose bisa dipahami bahwa berpolitik bukanlah sesuatu yang netral.
Ada individu yang sevisi dan semisi mengerakkan sesuatu dalam bernegara dan berkuasaÂ
Hari ini politik identitas yang menggerakkan roda pemerintahan yaitu sistem demokrasi kapitalis menganut trias politik yang membagi kekuasaan dalam eksekutif, legislatif dan yudikatif. Jika tidak ada yang setuju dengan visi misi, serta berpolitik ala mereka bersiaplah untuk di kick-out.
Jadi jangan percaya jika ada yang membawa identitas agama menjadi jargon jelang pemilu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H