Dewasa ini, terutamanya saat "Gila" PILKADA kata visi dan Misi merupakan istilah yang sangat familiar untuk saya sendiri dan mungkin saudara yang lain juga. Banyak "pemimpin" yang amat tertarik dengan menggunakan "source" untuk mendapatkan keuntungan jangka pendek. Yang menjadi tragedi adalah "Mereka" jarang dan bahkan tidak ada yang bisa mencapai misi yang mereka lontarkan sendiri.
Sejatinya, visi & misi juga tertanam lebih dalam apabila bukan hanya merupakan suatu pernyataan tentang hasil yang diinginkan tetapi yang terpadu kedalam pelayanan kepada masyarakat sebagai standart yang harus dipenuhi.
Yang menjadi pertanyaan yang selalu membayangi saya adalah apakah visi & misi yang mereka lontarkan adalah visi "original" mereka ? Ataukah mereka hanya meminjam otak orang lain untuk membuat rangkaian kata-kata manis untuk meracuni otak manusia lain (Masyarakat).
Saat ini saya masih dalam pengharapan, kiranya Visi dan Misi mereka berbanding lurus dengan Kenyataan jika mereka menjadi Pemimpin di Negeri ini.....
Dan Saya harus "Meyakini" itu,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H