Mohon tunggu...
denli denli
denli denli Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Saya lahir di lahat, Sumatera Selatan pada tanggal 12 desember 1989. Sekarang saya sedang menempuh pendidikan di ITB jurusan Teknik Kimia angkatan 2007.

Selanjutnya

Tutup

Money

KKBS: Komunitas Keren Bank Syariah

28 Mei 2010   12:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:54 1235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bank Syariah bukan bank yang hanya bisa digunakan oleh agama tertentu. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa komunitas yang berbasiskan Islam bisa menjadi sasaran yang lebih mudah dalam memperkenalkan bank syariah ini. Ide kreatif pernah muncul dalam organisasi yang saya ikuti, yaitu Keluarga Mahasiswa Islam (GAMAIS) ITB.  Idenya yaitu membuat Kartu Tanda Gamais (KTG) berupa kartu ATM salah satu bank syariah dengan tujuan sebagai identitas organisasi sekaligus mempromosikan penggunaan bank yang menerapkan nilai-nilai Islam. KTG ini sedang dalam tahap penyusunan konsep dan pendaftaran peminat.  Selain itu ide kreatif juga dilakukan Rumah Amal Salman ITB yang mengharuskan setiap penerima beasiswa bervisi untuk mempunyai kartu pengenal yang juga merupakan kartu ATM salah satu bank syariah.

Yang akan Aku Lakukan Agar Semakin Banyak Orang Menggunakan Bank Syariah Dua contoh nyata yang dilakukan GAMAIS ITB dan Rumah Amal Salman ITB menginspirasiku untuk mengembangkan ide KKBS (Komunitas Keren Bank Syariah). Idenya sederhana, bank syariah mengajak kerja sama komunitas-komunitas untuk membentuk KKBS. Sebagai langkah awal, saya tawarkan untuk membuat KKBS di lingkungan Masjid Kampus, Lembaga Dakwah Kampus, dan Kerohanian Islam (Rohis) SMA. Contoh Penerapan Ide Penerapan Komunitas Keren Bank Syariah (KKBS) dapat bervariasi sesuai dengan keadaan komunitas masing-masing. Sebagai contoh, saya membangun konsep KKBS di lingkungan Yayasan Pengembangan Masjid (YPM) Salman ITB. Konsep ini merupakan pengembangan dari konsep penggunaan kartu ATM bank syariah. Anggota yang tergabung dalam KKBS Salman akan mendapatkan  kartu ATM bank syariah dengan berbagai kegunaan. Adapun rincian kegunaan dari kartu ATM KKBS Salman ini adalah sebagai berikut: 1. Kartu ATM Fungsi dasar kartu ATM sebagai alat untuk menarik, mentransfer, dan transaksi keuangan lainnya tetap akan dipertahankan 2. Tanda Pengenal Kartu ATM KKBS dilengkapi dengan nama pemilik, foto pemilik, dan logo KKBS Salman, sehingga kartu ATM bisa menjadi tanda pengenal. Target pemilik kartu ATM KKBS ini adalah orang-orang yang beraktivitas di lingkungan Salman ITB yang dapat dibagi menjadi beberapa kategori:

  • Pengurus dan Pembina

Terdiri dari dosen-dosen ITB dan alumni ITB yang melaksanakan kegiatan harian dan pengawasan terhadap YPM Salman ITB.

  • Lembaga

Merupakan lembaga-lembaga profesional yang menjalankan bidang-bidang tertentu, seperti Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP), Lembaga Kaderisasi (LK), Lembaga Pengembangan Dakwah (LPD), Lembaga Pengembangan Ekonomi Syariah (LPES), Lembaga Pengkajian Islam (LPI), dan Lembaga Muslimah Salman (LMS).

  • Unit Kegiatan Mahasiswa

Merupakan unit-unit kegiatan mahasiswa yang ada di Salman, seperti Karisma, Pendidikan Anak Salman (PAS), Pustena, Salman Film Maker, Majelis ta’lim Salman, dan Saintika.

  • Pegawai

Merupakan pegawai-pegawai tetap di Salman pada bidang keamanan, kebersihan, dan logistik.

  • Peserta kursus

Terdiri dari anggota kursus yang ada di Salman yaitu kursus bahasa arab, tahsin, persiapan haji, sekolah pra nikah, dan parenting school.

  • Penerima Beasiswa

Merupakan penerima beasiswa yang diberikan YPM Salman yang meliputi Beasiswa Bervisi, Beasiswa Rumah Visi, Beasiswa Kampoeng Bangkit, Beasiswa Mu’azin, dan Beasiswa Asrama Visi.

  • Alumni

Terdiri dari alumni-alumni yang pernah beraktivitas di unit kegiatan mahasiswa atau lembaga Salman.

  • Jamaah

Merupakan jamaah umum yang datang sehari-hari ke Salman. Pada umumnya yang termasuk kategori ini adalah civitas akademika ITB yang beragama Islam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun