Nah disini akan membahas tentang "Apa ya strategi guru untuk mengubah perilaku menyimpang murid". Guru bisa mendorong perilaku murid yang sesuai dengan penguatan positif seperti guru bisa memberikan penghargaan dan penguatan negatif seperti guru bisa meringankan hukuman kepada murid. Ada beberapa strategi yang bisa digunakan guru dalam mengubah perilaku menyimpang pada murid.
1. Menggunakan Model. Model ialah proses belajar murid dengan mengamati perilaku orang lain yang akan mendapatkan perilaku baru. Sebagai Strategi pengubahan bahan perilaku, model dapat dipandang sebagai proses belajar ketika guru menampilkan nilai dan sikap yang diharapkan dimiliki dan ditirukan juga oleh murid. Seperti, cara berbicara yang sopan santun, gaya bahasa yang sopan tidak emosi, cara berpekaian yang rapi.
2. Menggunakan Perbentukan. Perbentukan ialah suatu langkah yang meminta murid untuk menampilkan serangkaian perilaku yang dicontohkan orang lain maupun guru. Setiap murid menirukan perilaku positif yang ditampilkan siswa guru akan memberikan dorongan sehingga murid mampu untuk istiqomah dalam menampilakn perilaku positif tersebut. Jadi strategi pembentukan perilaku yang digunakan untuk mendorong siswa dalam melakukan perkembangan perilaku yang baru.
3. Menggunakan Jatah Kelompok. Menggunakan jatah kelompok memiliki konsekuensi tidak hanya tergantung kepada setiap individu tetapi juga satu kelompoknya. Penghargaan terhadap setiap anggota kelompok tergantung perilaku salah seorang atau lebih [ada perilaku seluruh anggota kelompok.
4. Menggunakan Konseling. Konseling disini pertemuan antara guru dan siswa secara privat. Konseling ini dapat membantu murid yang berperilaku menyimpang mengetahui perialkunya tidak sesuai dengan norma dan memecahkan masalah dengan merencanakan perubahan. Pertemuan seperti ini akan membantu murid memahami hubungan perilaku yang dikerjakan dengan segala konsekuensinya, dan mempertimbangkan tindakan-tindakan alternative yang dapat merubah sikap murid agar lebih baik.
5. Menggunakan Pemantauan Diri. Pemantauan disini guru memberikan sebuah kertas yang didalamnya perilaku menyimpang murid dan murid akan mencentang salah satu perilakunya jika berhasil mengubah menjadi lebih baik. Pemantauan diri sendiri secara mandiri akan meningkatkan kesadaran murid untuk menghilangkan perilaku yang tidak diharapkan. Pemantauan diri bertujuan untuk meningkatkan kesadaran diri sendiri melalui pengamatan dirinya sendiri.
