Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Cendol Durian dan Nasi Kebuli Kuliner Pertama di Tahun 2025

10 Januari 2025   18:06 Diperbarui: 10 Januari 2025   18:06 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nasi kebuli kesukaan (dok. Denik)

Pergantian tahun kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Biasanya meski tidak ada acara khusus, saya dan keluarga tetap kumpul-kumpul sekadar makan bersama. Namun tidak dengan pergantian tahun 2024 menuju tahun 2025.

Akhir tahun kali ini kebetulan saya ada tugas. Jadi tidak ada waktu untuk kumpul-kumpul keluarga. Baru esoknya saya bisa janjian dengan teman-teman. Seperti biasa, kita kuliner ke tempat yang sudah disepakati.

Awalnya kita kuliner di daerah Blok M. Tepatnya Blok M Square. Di sana sedang berlangsung Festival Kuliner. Kita tergoda vlog seorang food blogger. Ada jajanan yang saya incar. Begitu tiba di sana ternyata yang saya cari tidak ada. 

Kuliner di Blok M Square bareng teman-teman (dok. Denik)
Kuliner di Blok M Square bareng teman-teman (dok. Denik)
Saya jadi tidak mood mau jajan yang lain. Karena sama saja dengan jajanan di rumah. Seperti martabak, sate, pempek, bakso dan jajanan Korea gitu. Daripada tidak membeli apa-apa akhirnya saya membeli cendol durian.  Sebenarnya saya kurang suka cendol tapi karena ada duriannya, jadi bolehlah.

Dari Blok M Square kita beralih ke Blok M Plaza. Karena salah satu teman sudah lama tak ke sana. Keliling sebentar lalu kita lanjut jajan di Hoka-hoka Bento sambil ngerumpi. Setelah itu pulang. Kuliner yang tidak asik. Korban konten nih kita. 

Sore harinya saya kembali kuliner. Kali ini tidak jauh dari rumah. Saya mencicipi kedai nasi kebuli yang baru. Saya kan senang makanan Timur Tengah. Jadi kalau ada tempat makan baru patut dicoba. Sekalian menggantikan kuliner siang tadi yang gagal. Jauh-jauh ke Blok M cuma jajan cendol.

Kuliner kali ini lebih mantap. Sekalian mencicipi nasi kebuli di tempat baru, saya juga memesan samosa. Ternyata samosa tuh enak ya? Kulitnya seperti lumpia. Tapi bentuknya segitiga. Isinya suwiran daging sapi atau ayam yang dicampur kentang dan wortel.

Mencicipi samosa (dok. Denik)
Mencicipi samosa (dok. Denik)
Sekilas seperti risol. Tapi bumbunya lebih terasa. Rasa rempahnya sangat kuat. Itu yang membedakan dan membuat saya jatuh suka. Usai makan nasi kebuli dilanjut dengan nyemil samosa bukan ajang balas dendam akibat siang tak makan apa-apa. Tapi aji mumpung.

Iya, aji mumpung. Dari beberapa tempat makan nasi kebuli yang saya datangi, hanya kebab dan roti maryam yang umumnya ada. Samosa hampir tidak pernah saya jumpai. Maka begitu ada menu yang lain langsung hajar. 

Begitulah kuliner pertama saya di tahun 2025. Bagaimana dengan teman-teman?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun