Kapan terakhir mengunjungi museum?Â
Wah, kalau saya sekitar 5 bulan yang lalu. Adapun museum yang saya kunjungi adalah Museum MACAN. Museum yang letaknya di daerah Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Cukup terjangkau dari tempat tinggal saya di daerah Tangerang.
Museum merupakan tempat di mana kita bisa melihat berbagai koleksi benda bersejarah. Biasanya nama museum disesuaikan dengan koleksi benda-benda yang dipamerkan didalamnya. Seperti Museum Keramik, Museum Wayang, Museum Perangko dan lain sebagainya.
Tapi tidak demikian dengan Museum MACAN. Kata MACAN bukan makna yang sesungguhnya. Artinya bukan MACAN dalam artian binatang buas yang hidup di hutan alias si raja hutan. Jadi jangan beranggapan bahwa ke Museum MACAN bisa melihat aneka replika binatang macan.Â
MACAN di sini merupakan kependekan dari Modern and Contemporary Art in Nusantara. Sebuah Museum Seni Modern dan Kontemporer di Nusantara. Itulah makna dari Museum MACAN.
Sejarah singkat Museum MACAN
Museum MACAN didirikan oleh Haryanto Adikoesoemo. Dibuka untuk umum pada tanggal 7 November 2017. Letaknya di daerah Kebon Jeruk, Jakarta Barat.Â
Museum MACAN memiliki luas lantai 7.107 meter persegi dengan jumlah koleksi karya seni sekitar 800an. Setengahnya berupa karya seniman Indonesia dan sisanya lagi dari Asia, Amerika, dan Eropa.
Apa yang bisa dilihat di Museum MACAN?
Sesuai dengan namanya yakni seni modern dan kontemporer. Maka yang bisa kita lihat saat berkunjung ke Museum MACAN adalah karya seni yang dipamerkan sesuai jadwal.Â
Secara berkala Museum MACAN menggelar pameran yang bisa disaksikan oleh masyarakat luas. Ada banyak koleksi lukisan yang ada di sana. Lukisan Lanskap Hindia dan Kantor Pos Jawa karya Raden Saleh sebagaian dari koleksi yang ada di Museum MACAN.