Mohon tunggu...
Deni Suparman
Deni Suparman Mohon Tunggu... Buruh - Manusia biasa

Biasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

KEU

16 Maret 2019   14:30 Diperbarui: 16 Maret 2019   14:31 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gerak langkah tidak secepat pikirku yang tidak sanggup lagi ku bendung

Semua rasa terasa sesak, dalam dada menumpuk

Membelenggu tidak kuasa menyiksa

Rasa ini tidak mampu dihentikan

Karena anugerah dari yang maha kuasa

Waktu begitu cepat berlalu

Namun cuaca tidak mampu kita terka

Bangunlah dari tidurmu

Andai kau tahu

Bahwa yang nyata Aku. 

D.S-RWH

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun